Dinas Perindustrian Provinsi Kalimantan Selatan, bekerjasama dengan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tabalong, melaksanakan kegiatan pelatihan penumbuhan wirausaha baru industri pangan di Kabupaten Tabalong. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan wirausaha baru di Tabalong dengan memanfaatkan hasil hortikultura yang ada.
Pelatihan penumbuhan wirausaha baru industri pangan ini dibuka oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Tabalong, Norzain Ahmad Yani, pada Selasa 20 Juni 2023, di BPP Kembang Kuning, Kecamatan Haruai, Kabupaten Tabalong.
Pelatihan ini ditujukan bagi 25 orang perempuan yang merupakan ibu rumah tangga maupun yang tergabung dalam kelompok wanita tani, dari 2 kecamatan, yaitu Kecamatan Haruai dan Upau.
Kepala Dinas Perindustrian Provinsi Kalimantan Selatan, melalui Kepala Bidang Sarana Prasarana dan Pemberdayaan Industri Kris Wibowo, mengatakan bahwa pelatihan ini bersumber dari anggaran dekonsentrasi penumbuhan dan pengembangan industri kecil menengah dan aneka dari Dinas Perindustrian Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2023, dengan tujuan untuk menumbuhkan wirausaha baru di sektor industri pangan.
Kris Wibowo menambahkan, Kabupaten Tabalong masuk sebagai salah satu dari 8 kabupaten di Provinsi Kalsel yang menjadi sasaran pelatihan dari Dinas Perindustrian Provinsi Kalsel. Hal ini didasari karena berkembangnya produk hortikultura di Tabalong, sehingga potensial untuk dijadikan olahan produk industri pangan.
“’Kita ada data untuk 8 kabupaten yang potensinya bisa didorong, antara lain Kabupaten Tabalong. Dan potensinya adalah industri pangan karena dari sisi pertaniannya memang kaya, komitmen dari pemerintah daerahnya bagus untuk pendorong sebagai pemasok ibu kota negara yang baru'” ujar Kris Wibowo, Kabid Sarana Prasarana dan Pemberdayaan Industri, Dinas Perindustrian Prov. Kalsel.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tabalong, Syam’ani, mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik adanya pelatihan yang dilakukan ini. Hal ini sejalan dengan adanya keberadaan kampung hortikultura di Kecamatan Haruai dan Upau, Kabupaten Tabalong.
“Kami juga berharap bahwa dari kegiatan pelatihan yang dilaksanakan hari ini akan ada wirausaha nanti yang kita harapkan bisa memanfaatkan hasil-hasil hortikultura dari kampung hortikultura yang telah kita tetapkan” ujar Syam’ani, Kepala Diskop UKM Perindag Tabalong.
Pelatihan ini dilaksanakan selama 4 hari, dari tanggal 20 sampai 24 Juni 2023, dengan mendatangkan pemateri dari Rumah Produksi Casheila Banjarbaru. Selama pelatihan tersebut, para peserta akan diajarkan mengolah sambal dengan bahan utama cabai tiung tanjung yang ditanam oleh para petani di wilayah ini, sehingga dapat menambah pendapatan keluarga. Dan diharapkan olahan sambal nantinya dapat dijual hingga ke berbagai wilayah.
(Nova Arianti/TV Tabalong)
