Komisi II DPRD Tabalong menggelar rapat kerja bersama dua SKPD Pemerintah Kabupaten Tabalong pada Senin, 18 Agustus 2023. Komisi 2 meminta kedua SKPD untuk memaksimalkan penyerapan APBD 2023.
Rapat kerja ini berlangsung di ruang rapat Sekretariat DPRD Tabalong dan digelar oleh Komisi II DPRD Tabalong dalam rangka evaluasi program kerja tahun anggaran 2022 dan 2023 Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (DKPPTPH) serta Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Tabalong.
Dalam rapat ini, diketahui bahwa pada tahun anggaran 2022, serapan anggaran DKPPTPH maupun DISBUNNAK Tabalong cukup maksimal, yaitu kurang lebih 90 persen. Sedangkan di tahun anggaran 2023, tepatnya serapan per Agustus 2023, DKPPTPH Kabupaten Tabalong baru menyerap anggaran kurang lebih 43 persen, sementara DISBUNNAK Tabalong sebesar 49 persen.
Rendahnya serapan anggaran ini pun diakui kedua SKPD lantaran adanya penundaan realisasi sejumlah program yang disebabkan oleh proses pengadaan barang dan jasa yang memerlukan waktu dan proses yang panjang.
Ketua Komisi II DPRD Tabalong, Eka Noor Efiani, mendorong kedua SKPD untuk segera mungkin merealisasikan program dan kegiatan sehingga serapan anggaran dapat berjalan maksimal.
“Jadi kami tadi meminta anggaran itu dapat, karena sebentar lagi ya kurang lebih 3 bulan dan berakhirnya masa anggaran tahun 2023 jadi apapun kesulitan itu kita bisa mendiskusikan bersama jadi ada jalan keluar untuk penyerapan anggaran tersebut. Seperti diketahui sistemnya LP memperlambat juga karena prosesnya panjang, jadi mungkin dengan e-katalog kata bapak tadi bisa diserap sampai akhir tahun.” ujar Eka Noor Efiani, Ketua Komisi II DPRD Tabalong.
Sementara itu, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Tabalong, Soleh, mengaku optimis anggaran 2023 akan terserap maksimal hingga akhir tahun mendatang.
“Dengan adanya penambahan ya di APBD perubahan ini insyaallah kita akan terealisasi hampir 99 persen karena mengingat anggaran tambahan itu dialokasikan untuk fisik ya untuk jalan usaha tani dan pembelian alat itu pekerjaan yang tidak terlalu sulit dan tidak rumit.” ujar Soleh, Kepala Disbunnak Kabupaten Tabalong.
Dalam kesempatan ini Komisi II juga mengaharapkan, agar program kerja yang dilakukan oleh pemerintah daerah, dapat benar-benar tepat sasaran, sehingga program kerja yang dilaksanakan benar-benar bermanfaat untuk masyarakat.
(Maria Ulfah, TV Tabalong)
Redaktur: Rais
Uploader: Rulyandi
