Upaya meningkatkan pengunjung pasar rakyat melalui inovasi gerakan meramaikan pasar rakyat di Kabupaten Sleman, Yogyakarta, menjadi perhatian Diskop UKM Perindag Tabalong. Pasalnya, inovasi yang memanfaatkan media sosial ini dinilai mampu menggeliatkan perekonomian masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan Tabalong, Karmiani, disela bimbingan teknis pengembangan SDM pengelola pasar rakyat Kabupaten Tabalong di Sleman, Yogyakarta, pada Selasa, 7 November 2023.
Karmiani menjelaskan bahwa inovasi gerakan meramaikan pasar rakyat di Sleman, yang dilakukan dengan menggaet influencer melalui video yang diunggah di media sosial, serta mengadakan kegiatan senam secara rutin, dapat diimplementasikan di Tabalong.
Melalui upaya tersebut, diharapkan 31 pasar rakyat yang tersebar di 12 kecamatan di Tabalong semakin ramai, sehingga berimbas pada peningkatan pergerakan ekonomi di Tabalong.
“Tentunya kita harapan kedepan Tabalong ini pasar rakyatnya ini bagus lagi. Kita juga akan berusaha menggaet influencer-influencer yang ada di Kabupaten Tabalong untuk menghidupkan pasar rakyat kita, karena kita memiliki sekitar 31 pasar tradisional atau pasar rakyat yang ada di Kabupaten Tabalong. Mudah-mudahan adanya media sosial ini, pasar rakyat kita bisa lebih meningkat dalam hal pergerakan ekonomi.” ujar Karmiani, Sekretaris Disperindag Kab. Tabalong
Selain itu, Karmiani menambahkan bahwa untuk meningkatkan transparansi dan informasi di pasar rakyat, pihaknya juga akan menerapkan sistem digitalisasi, yaitu dengan menerapkan e-retribusi.
Diketahui, guna meningkatkan kualitas SDM pengelolaan pasar rakyat di Tabalong, DKUKMPP Tabalong menggelar bimbingan teknis dengan melibatkan Disperindag Sleman.
Bimtek yang digelar pada 7 hingga 9 November 2023 ini membahas tentang profil manajemen pengelolaan pasar, inovasi dan transformasi pasar rakyat, penataan pasar rakyat, pembinaan pedagang pasar rakyat, manajemen risiko pasar rakyat, pengelolaan sarana dan prasarana pasar, serta pengelolaan dan penerimaan retribusi pasar rakyat.
(Maria Ulfah, TV Tabalong)
