Terhitung sejak 2 Agustus hingga 6 Agustus 2023, Rumah Sakit Haji Badarudin Kasim Maburai sementara tidak dapat menerima pasien dari luar Tabalong yang memerlukan penanganan alat bantu pernafasan. Hal ini dilakukan lantaran adanya pemasangan alat Computerized Tomography Scan atau CT Scan.
Penutupan sementara penerimaan pasien dari luar Tabalong yang membutuhkan alat bantu pernafasan ini disampaikan oleh Kasi Pelayanan Medik RSUD Haji Badarudin Kasim dr. Inderakesuma Wardani, saat dijumpai di sela rapat pada Kamis, 3 Agustus 2023 di Aula Tanjung Puri Setda Tabalong.
Indera menjelaskan adanya proses pemasangan alat CT Scan yang mengharuskan rumah sakit mematikan arus listrik di sejumlah ruangan, menjadi sebab penutupan sementara penerimaan pasien dari luar Tabalong yang membutuhkan alat bantu pernafasan.
Sedangkan untuk pasien dari Tabalong, manajemen RSUD HBK akan tetap mengupayakan memberikan pelayanan dengan memanfaatkan suplai arus listrik dari genset.
“Ada beberapa alat di rumah sakit kita yang memerlukan energi listrik dengan sifat seperti ventilator, CPAP, dan lain-lain yang itu diperlukan pada pasien-pasien dengan gawat nafas atau gangguan pernafasan berat sehingga kami sementara hanya menerima pasien dari warga Kabupaten Tabalong untuk mencegah overload.” ujar dr. Inderakesuma Wardani, Kasi Pelayanan Medik RSUD HBK.
Dokter Indera menambahkan bahwa pemasangan alat CT Scan merupakan salah satu upaya peningkatan pelayanan di RSUD Haji Badaruddin Kasim Maburai. Diharapkan ke depan masyarakat Tabalong tidak perlu keluar daerah lagi untuk mendapatkan pelayanan CT Scan.
(Gazali Rahman, TV Tabalong)
Redaktur: Rais
Uploader: Rulyandi
