Home Tabalong Hari Ini Harga Cabai Merangkak Naik, Petani: Alhamdulillah

Harga Cabai Merangkak Naik, Petani: Alhamdulillah

by Muhammad Rais

Sejak sepekan terakhir, harga cabai khususnya jenis tiung merangkak naik di tingkat petani. Bahkan, kenaikan mencapai 10 ribu rupiah per kilogram.

Harga cabai tiung mengalami kenaikan yang cukup signifikan di Pasar Kelua. Dari sebelumnya sekitar 70 ribu rupiah per kilogram, kini naik menjadi 80 hingga 100 ribu rupiah per kilogram.

Naiknya harga cabai turut berimbas pada naiknya harga jual di tingkat petani, yang mana sebelumnya harga cabai tiung di tingkat petani dijual seharga 60 ribu rupiah per kilogram, kini meningkat menjadi 73 ribu rupiah per kilogram.

Mawarni, salah satu petani cabai asal Desa Karangan Putih, Kecamatan Kelua, saat ditemui pada Kamis, 22 Februari 2024, mengaku bersyukur adanya kenaikan harga cabai di tingkat petani. Menurutnya, kenaikan harga cabai akan membantu para petani untuk menutupi biaya produksi.

“Alhamdulillah ada juga membantu obat-obatan serabanya larang, jaka kawa tuh kuat-kuat pang larang. Berapa harganya bu di petani? 73 pang 73 ribu hari semalamnya tu nah. Pas harga lombok murah itu juga pas anu bebuah be asa. Berapa minggu sudah harga 73 ini? Hanyar dalam se anu ni aja dalam minggu ini,” ujar Mawarni, petani cabai desa Karangan Putih.

Mawarni menambahkan, meski harga cabai naik, namun terdapat beberapa tanaman cabainya yang rusak akibat musim yang tidak menentu. Ia berharap harga cabai terus bertahan tinggi sehingga para petani mendapat keuntungan yang sesuai.

Diketahui, Mawarni memiliki sekitar 500 pohon cabai jenis tiung yang ditanam di atas lahan seluas 500 meter persegi. Dalam sekali panen, ia mampu menghasilkan hingga 40 kilogram cabai.

(Gazali Rahman, TV Tabalong)

Related Posts

Leave a Comment