Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Tabalong, Rusmadi, mendorong orang tua untuk mengawasi pergaulan anak-anak mereka. Hal ini menyusul masih terjadinya kasus asusila dan kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak.
Dorongan tersebut diungkapkan Kepala DP3AP2KB Kabupaten Tabalong, Rusmadi, saat ditemui di ruang kerjanya pada Jumat, 3 November 2023.
Rusmadi mengaku sangat prihatin mendengar masih adanya kasus asusila dan kekerasan terhadap perempuan. Menurutnya, hal ini terjadi lantaran kurangnya pengawasan dari para orang tua, sehingga anak-anak dapat berperilaku bebas dan berpotensi untuk menjadi korban atau pelaku dalam kasus asusila dan kekerasan.
Untuk itu, ia menilai orang tua sangat berperan penting untuk mencegah hal tersebut, baik melalui edukasi seksual, pengawasan, serta menanamkan nilai untuk tidak mudah percaya dengan orang lain, khususnya ketika berinteraksi dengan orang baru.
Lebih lanjut, Rusmadi menjelaskan bahwa selain peran orang tua, pengawasan dari masyarakat juga merupakan faktor penting dalam mencegah terjadinya asusila dan kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak.
“Kami mengharapkan juga kepada seluruh masyarakat itu agar dapat kiranya bersama-sama, bukan hanya orang tua tapi juga masyarakat, untuk mengawasi dan juga melaporkan kalau ada indikasi pelecehan seksual di sekitar kita. Jangan sampai dibiarkan, sehingga dapat ditangani secara cepat.” kata Rusmadi, Kepala DP3AP2KB Kabupaten Tabalong.
Rusmadi menambahkan bahwa pihaknya akan terus melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat dalam rangka pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak, sehingga kasus serupa dapat ditekan.
(Maria Ulfah, TV Tabalong)
