Home Editor's Picks Muktamar Rabithah Melayu Banjar, Bentuk Dukungan Hadirnya IKN

Muktamar Rabithah Melayu Banjar, Bentuk Dukungan Hadirnya IKN

by tabalong hari ini
0 comment

Jelang Pelaksanaan Muktamar Pertama Rabithah Melayu Banjar di Kabupaten Tabalong, pihak panitia menggelar konferensi pers bersama awak media. Pihak panitia membeberkan acara tersebut sebagai bentuk dukungan masyarakat Melayu Banjar untuk menyambut kehadiran ibu kota Nusantara.

Konferensi pers Muktamar Pertama Rabithah Melayu Banjar digelar pada Rabu, 15 Maret 2023, di salah satu kafe yang ada di Tabalong.

Ketua panitia Muktamar Rabithah Melayu Banjar, Syarbani Haora, memaparkan bahwa Muktamar Rabithah Melayu – Banjar yang digelar untuk pertama kalinya ini akan dilaksanakan dari tanggal 16 sampai dengan 17 Maret 2023 di halaman Pendopo Bersinar Pembataan.

Melalui Muktamar tersebut, pihaknya akan membahas pemindahan ibu kota negara baru (IKN) ke Kalimantan Timur, dan pemberdayaan masyarakat Melayu Banjar dalam pembangunan IKN.

Nantinya, hasil Muktamar tersebut akan didedikasikan bersama sebagai komitmen dan dukungan pemindahan IKN.

“Kita berharap nanti etnis Banjar ini bisa menjadi semacam raja di negeri sendiri. Kita harapkan nanti banyak tenaga-tenaga ahli, pemimpin-pemimpin, pengusaha-pengusaha seiring ibu kota baru. Kita berharap anak-anak, generasi-generasi kita bisa lebih siap,” ujar Syarbani Haora, ketua panitia Muktamar Rabithah Melayu Banjar.

Sementara itu, Sekretaris panitia Muktamar Rabithah Melayu Banjar, Surya Permana menambahkan bahwa acara Muktamar juga ditujukan untuk mempertegas sikap masyarakat Melayu Banjar menyambut ibu kota Nusantara yang secara geografis berdekatan dengan orang Banjar, termasuk kedekatan demografis dan budaya.

Baca Juga  Sejumlah Mesjid dan Langgar di Bintang Ara Terima Bantuan dari Pemkab Tabalong

“Oleh sebab itu, peran dan posisi masyarakat kita, orang Banjar ini, harus kita tentukan dari sekarang terhadap IKN, dukungan kita. Jangan sampai juga kita tersisih di dalam pembangunan IKN itu, dan daerah kita sendiri terdampak kesejahteraan dan kemajuan dari adanya IKN itu sendiri,” kata Surya Permana, Sekretaris panitia Muktamar Rabithah Melayu Banjar.

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, beserta alim ulama seperti Habib Luthfi dan Kiai Haji Asmuni atau Guru Danau, dijadwalkan hadir pada hari kedua Muktamar pada Jumat pukul 7 pagi, sekaligus mengikuti istighosah dan doa bersama. Istighosah dan doa bersama tersebut terbuka untuk masyarakat umum.

Selain menghadiri kegiatan Muktamar, Presiden Jokowi juga direncanakan meninjau pasar rakyat Tanjung dan meresmikan Jalan Tanjung Green City.

(Alfi Syahrin, TV Tabalong)

Related Articles

Leave a Comment