Setelah dua orang dokter sebelumnya mengundurkan diri dari penempatan formasi dokter umum di UPTD Puskesmas Panaan, pemerintah pusat kembali menetapkan peserta yang lolos berdasarkan peringkat tertinggi. Setelah tiga kali melakukan optimalisasi formasi, akhirnya terdapat dokter umum yang bersedia ditempatkan di UPTD Puskesmas Panaan.
Hal ini disampaikan Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian, dan Peningkatan Kapasitas ASN BKPSDM Tabalong, Verawati Ramli, saat ditemui di tempat kerjanya pada 7 Maret 2025. Formasi UPTD Puskesmas Panaan berhasil diisi setelah pemerintah pusat melakukan optimalisasi formasi sebanyak tiga kali.
Sebelumnya, dua dokter umum yang lolos seleksi menolak ketika ditawarkan penugasan di Puskesmas Panaan lantaran aksesnya yang cukup sulit dan jauh dari perkotaan. Verawati Ramli mengaku bersyukur karena penawaran ketiga untuk CPNS yang lolos seleksi diterima dan siap mengisi formasi dokter umum di UPTD Puskesmas Panaan.
“Untuk tahapan ketiga ini, terdapat lagi satu peserta yang dinyatakan lulus memenuhi persyaratan. Alhamdulillah, yang bersangkutan bersedia setelah kami panggil dan konfirmasi. Yang bersangkutan bersedia untuk melaksanakan tugasnya di UPTD Puskesmas Panaan. Yang bersangkutan namanya Tri Fuji Hardianti,” ujar Verawati Ramli, Kabid P3KA BKPSDM Tabalong.
Verawati Ramli menambahkan, saat ini pihaknya sedang mengajukan surat perpanjangan pengisian daftar riwayat hidup kepada pemerintah pusat, agar dokter yang mengisi formasi Puskesmas Panaan dapat melakukan pengisian DRH untuk mendapatkan nomor induk CPNS.
(Gazali Rahman/TV Tabalong)
