Tim penilai dan pendaftaran varietas hortikultura, TP2VH Ditjen Hortikultura Direktorat Perbenihan Hortikultura Kementerian Pertanian Republik Indonesia, bersama Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalsel, mendatangi Desa Uwie dan Desa Mangkupum Kecamatan Muara Uya, pada 3 November 2022. Kedatangan rombongan ini untuk mengamati dan meneliti pendampingan pendaftaran Cabai Tiung Tanjung sebagai cabai varietas lokal asli Tabalong.
Pada kegiatan ini, tim melakukan uji keunggulan mengenai Cabai Rawit Varietas Tiung Tanjung dengan cabai rawit varietas lainnya, di lahan milik petani. Baik dari tinggi tanaman, bentuk dan ukuran buah, serta indikator pengamatan lainnya. Dari pengujian kali ini sekretaris TP2VH, Novianti mengakui beberapa keunggulan cabai tiung tanjung, seperti daging buah yang relatif tebal, daya simpan lama dan produksi atau hasil yang lebih tinggi.
“Sampai disini kami melihat ternyata benar varietas nya yang ada bisa dikatakan bagus, secara performa nya kami lihat itu buah kulit nya itu tebal, jadi mungkin keunggulan dari cabai rawit tiung tanjung ini adalah nanti produksi nya tinggi, kemudian daya simpan nya lama dan satu lagi untuk transportasi tidak akan cepat rusak,” tuturnya.
Novi berharap, Desa Uwie dan sekitarnya dapat menjadi kampung hortikultura khusus Cabai Tiung Tanjung, juga sebagai Desa Penangkar Benih Cabai Tiung Tanjung. Pasalnya jika proses pendaftaran selesai dan mendapatkan surat keputusan dari menteri pertanian, maka benih Cabai Tiung Tanjung legal diperjualbelikan diseluruh Indonesia.
(Nova Arianti, TV Tabalong)