Kemeriahan pesta menyambut peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 77, turut diselenggarakan warga RT 23 Kelurahan Belimbing Raya, Kecamatan Murung Pudak. Panitia bahkan menyelenggarakan berbagai lomba sejak 10 Agustus, dan ditutup pada 18 Agustus 2022.
Lomba yang digelar beragam. Mulai dari lomba azan dan hafalan surah pendek untuk anak-anak. Lomba tarik tambang dan makan kerupuk untuk Ibu-ibu. Dan lomba olahraga seperti tenis meja dan bulu tangkis untuk laki-laki.
Ketua RT. 23 Kelurahan Belimbing Raya, Fajar Kusmanto, berharap melalui lomba ini, warganya dapat memaknai hari kemerdekaan dengan semangat juang. Salah satunya dengan mengimplementasikan nilai perjuangan ke dalam sebuah perlombaan yang di ikuti.
“Tentunya tujuan utama kita adalah memberi semangat nasionalis kepada warga dan mengingatkan bahwa dalam perjuangan kemerdekaan kita, kita butuh perjuangan dan untuk saat ini perjuangan berupa berbagai macam kegiatan. Contohnya adalah kegiatan lomba, butuh sebuah perjuangan, itulah mengapa kita memeriahkan HUT RI yang ke 77,” jelasnya.
Selain itu kegiatan ini juga disambut positif dan mendapatkan antusias yang tinggi oleh masyarakat sekitar. Pasalnya setelah 2 tahun vakum karena pandemi covid-19, kegiatan 17 Agustus kali ini diakui warga jauh lebih meriah.
“Alhamdulillah tahun ini lebih ramai dari tahun-tahun kemarin, karena sempat libur juga kan selama 2 tahun karena covid ya, nah sekarang baru mulai lagi. Alhamdulillah semuanya sehat, dikasih kesehatan, aktif seperti semula. Jadi mudah-mudahan ke depannya kegiatan ini semakin maju,“ ucap Nunung Hayati, Warga RT 23 Belimbing Raya.
“Iya jelas banyak perbedaannya, kalau tahun ini kan sekarang sudah mulai bangkit lagi. Kalau tahun sebelumnya kan masih pandemi, jadi kita merayakan nya ya sealakadarnya aja. Kalau sekarang kan lebih meriah karena sudah 2 tahun libur,” tutur Komang Windari, Warga RT.23 Belimbing Raya.
Kegiatan lomba yang dilaksanakan selama 1 minggu lebih ini pun, ditutup dengan lomba burung berkicau. Kegiatan ini tidak hanya diikuti oleh warga RT.23 saja, namun juga terdapat sejumlah warga umum yang turut serta.
(Maria Ulfah, TV Tabalong)
