Dalam rangka meningkatkan sekaligus mengupdate pengetahuan tentang dunia kedokteran, Rumah Sakit Pertamina (RSPT) Tanjung menggelar Tabalong Medical Update pada Rabu, 19 Maret 2024, di Hotel Aston Tanjung.
Tabalong Medical Update tahun 2024 diikuti puluhan dokter dari Kabupaten Tabalong dan juga Balangan.
Kegiatan Tabalong Medical Update merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan Rumah Sakit Pertamina Tanjung.
Saat diwawancara, Vice Director HCGA, Rian Adriansyah, menjelaskan bahwa kegiatan ini dinilai sangat penting mengingat ilmu kedokteran merupakan sesuatu yang dinamis, sehingga perlu adanya pembaharuan pengetahuan untuk peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat.
“Karena memang ilmu kedokteran itu sesuatu yang dinamis, jadi dengan berkembangnya ilmu kedokteran dan teknologi, serta berkembangnya tren penyakit sekarang, jadi memang dunia kedokteran juga sangat dinamis terkait dengan baik penemuan, dari sisi teknik medis kemudian teknik layanan ini lah yang kita laksanakan supaya terdapat suasana baru dari jurnal-jurnal penelitian updater terkait dengan dunia kedokteran. Sehingga insyaallah para dokter kita, terutama yang ada di Kabupaten Tabalong umumnya dan di Rumah Sakit Pertamina Tanjung juga di wilayah sekitar di puskesmas dapat ilmu terbarunya terhadap update informasi kedokteran,” ujar Rian Adriansyah.
Dalam kesempatan ini, para peserta diberikan materi terkait dengan penyakit cholelithiasis atau batu empedu, serta materi terkait dengan kanker serviks. Sejumlah materi ini dipilih seiring dengan banyaknya temuan yang ada di masyarakat.
“Karena kejadian cholelithiasis atau batu empedu ini cukup sering kita temui di masyarakat, jadi terutama pada pasien-pasien yang di atas 40 tahun, mungkin karena gaya hidup, berat badan yang mulai berlebihan itu sering kami temui pasien-pasien yang dengan batu empedu,” ujar dr. I Putu Harina, SpB, narasumber.
“Kanker serviks ini masih menjadi suatu perhatian sendiri bagi pemerintah untuk menurunkan angka kesakitan maupun angka kematian. Sebenarnya kasus kanker serviks ini 90 persen bisa dicegah, jadi dengan skrining dan vaksinasi yang baik harusnya bisa ditekan ke angka yang lebih rendah lagi sehingga meningkatkan tingkat kesehatan ibu-ibu di Indonesia,” tambah dr. Aris Budianto, SpOG, narasumber.
Melalui kegiatan ini, RSPT juga memperkenalkan berbagai macam layanan terbaru yang ada di RSPT Tanjung, seperti layanan CT scan, HPV DNA, serta screening CA cervix menggunakan urine.
(Mariaulfah, TV Tabalong)
