Dalam rangka pengendalian inflasi di daerah Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan, tim pengendali inflasi daerah Provinsi Kalsel bekerjasama dengan tim pengendali inflasi daerah Kabupaten Tabalong gelar pasar murah selama 3 hari di Tabalong.
Pelaksanaan pasar murah tersebut digelar mulai Sabtu, 18 Maret hingga Senin, 20 Maret 2023 di Plaza Umaiyah Tanjung.
Di hari pertama, terpantau masyarakat Tabalong antusias memadati lokasi pasar murah untuk berbelanja barang kebutuhan pokok. Harga barang kebutuhan pokok yang dijual di pasar ini terbilang lebih murah dibandingkan harga di pasar. Pasalnya, mendapatkan subsidi oleh pemerintah Provinsi Kalsel.
Seperti bawang merah yang mendapat subsidi 10 ribu rupiah per kilogram sehingga dijual di harga 25 ribu per kilogram, bawang putih mendapat subsidi 5 ribu rupiah per kilogram dan dijual di harga 25 ribu per kilogram. Distributor bawang merah dan bawang putih dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalsel, Farid Yudhistira Arifin, menuturkan, untuk memenuhi kebutuhan pasar murah selama 3 hari dari tanggal 18 sampai 20 Maret 2023, pihaknya telah menyediakan bawang merah sebanyak 15 ton dan 3 ton bawang putih untuk 3 hari.
“Kalau untuk stok bawang merah kita 15 ton selama 3 hari dan hari ini hampir over ya, hampir 5 ton lebih, kalau untuk bawang putih satu ton. Kalau untuk ketersediaan barangnya semua aman,” ujar Farid Yudhistira Arifin, distributor.
Selain itu, di pasar murah ini juga menjual bahan pokok lainnya seperti gula, minyak goreng dan tepung yang disediakan oleh Dinas Perdagangan Provinsi Kalimantan Selatan. Gula mendapatkan subsidi 2 ribu rupiah per kilogram, minyak goreng disubsidi 4 ribu rupiah perliter dan tepung disubsidi 2 ribu rupiah per kilogram.
Pelaksana Harian Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kalsel, Dwi Ayu Mariati, menuturkan, per harinya pihaknya menyediakan satu ton gula, minyak goreng 2.400 liter per hari dan tepung terigu 50 dus isi 12 kilogram per hari. Melihat tingginya antusias masyarakat, Disperindag meyakini ketersediaan bahan pokok yang telah disiapkan tersebut dapat memenuhi kebutuhan masyarakat hingga 2 hari ke depan.
“Luar biasa tadi pagi-pagi sekali, disaat kami sedang menyiapkan, mereka sudah antri. Anemo masyarakat luar biasa dan untuk hari ini masih ada yang belum kebagian. Kita akan melaksanakannya dalam tiga hari. Kami sampaikan tadi kepada masyarakat bisa datang lagi pada hari kedua dan hari ketiga,” kata Dwi Ayu Mariati, Plh Kepala Disperindag Prov. Kalsel.
Pada pasar murah ini juga disediakan bahan pokok yang dijual per paket dengan harga yang lebih murah. Selain itu, dalam pelaksanaan pasar murah ini juga tersedia penjualan gas LPG 3 kilogram dengan harga 18.500 per tabung.
Pemerintah pun telah menyediakan 280 tabung gas LPG 3 kilogram per harinya. Selain itu, juga TPID bekerjasama dengan Bulog untuk menjual beras medium Thailand di harga 95 ribu per karung dengan isi 10 kilogram.
(Nova Arianti, TV Tabalong)