Berpuasa menahan lapar dan haus selama kurang lebih 12 jam bisa membuat badan terasa lemas. Untuk itu diperlukan asupan gizi dan nutrisi yang tepat selama berpuasa. Lantas, makanan seperti apakah yang tepat dikonsumsi saat sahur dan berbuka? Berikut informasinya.
Dijelaskan Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Tabalong, Catur Yudha Murtopo, menjaga asupan gizi dan nutrisi yang tepat selama Ramadan dapat dilakukan dengan mengkonsumsi makanan yang beragam dan seimbang. Hal ini dapat dilihat melalui anjuran dalam isi Piringku, yang mana porsi makan yang dikonsumsi dalam satu piring terdiri dari 50% buah dan sayur, dan 50% sisanya terdiri dari karbohidrat dan protein nabati atau hewani.
Selain itu, minum delapan gelas air putih atau 2 liter sehari juga berperan penting menjaga cairan dalam tubuh agar tetap bugar dan terhindar dari dehidrasi selama berpuasa.
Hindari makanan yang terlalu manis dan asin saat berbuka ataupun sahur, pasalnya jika banyak mengkonsumsi makanan manis maka akan menyebabkan cepat lapar, sedangkan banyak mengkonsumsi makanan asin maka akan menyebabkan tubuh cepat kekurangan cairan.
“Jadi tetap berbuka secukupnya, kemudian boleh makan utamanya setelah waktu berbuka, setelah sholat Maghrib. Kemudian makan malamnya juga mungkin boleh dilaksanakan di waktu setelah sholat Tarawih, sehingga kita nanti sewaktu sahur kita juga penuhi kebutuhan makannya dengan makan makanan bergizi dan seimbang serta cairannya.” ujar Catur Yudha Murtopo, Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes Tabalong.
Untuk menjaga tubuh tetap bugar, juga dianjurkan rutin melakukan olahraga ringan.
(Dano Nafarin/TV Tabalong)