Dua orang anggota DPRD Tabalong Dapil tengah, turut menghadiri Musrenbang RKPD Tahun 2024 di Kecamatan Tanjung. Mereka pun mengajak, seluruh pemangku kepentingan bersama-sama mengawal usulan Musrenbang, yang mana penuntasan pembangunan infrastruktur jadi skala prioritas.
Anggota Komisi II DPRD Tabalong, Sunardi, dan anggota Komisi III DPRD Tabalong, Akhmad Helmi, terpantau menghadiri musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang), dalam rangka penyusunan RKPD Tahun 2024 tingkat Kecamatan Tanjung, pada Selasa 7 Februari 2024, di Kantor Kecamatan Tanjung, Kelurahan Jangkung.
Sunardi dalam sambutannya mengajak, seluruh pemangku kepentingan khususnya Kepala Desa dan BPD, bersama-sama mengawal usulan pembangunan yang diprioritaskan. Hal ini mengingat banyaknya, yang diajukan untuk RKPD Tahun 2024.
“Makanya Pak, Bu, kalo memang itu di daerah sampean itu sangat mendesak, sangat perlu dengan adanya bantuan kegiatan program ini tolong jangan diam Kepala Desa, bpd juga jangan diam. Temui disana ada perwakilan-perwakilan sampean. Nah disini, DPRD perwakilan sampean di Tanjung dan Tanta itu ada 7 orang,” kata Sunardi, Anggota komisi II DPRD Tabalong.
Sementara itu senada dengan Sunardi, anggota Komisi III DPRD Tabalong, Akhmad Helmi yang ditemui usai Musrenbang berharap, usulan yang dihimpun baik melalui reses maupun Musrenbang dapat diprioritaskan khususnya dalam upaya penuntasan bidang infrastruktur.
“Jadi harapan kami juga, masyarakat juga sebagaimana hasil reses-reses yang kami lakukan di desa, kelurahan menginginkan bahwa skala prioritas kita untuk 2024 adalah menuntaskan infrastruktur,” harap Akhmad Helmi, anggota Komisi III DPRD Tabalong.
Sekedar diketahui, total sebanyak 142 usulan disampaikan saat Musrenbang di Kecamatan Tanjung, dimana pembangunan bidang infrastruktur jadi prioritas yakni mencapai 84 usulan atau 60 %. Adapun infrastruktur yang masuk skala super prioritas ialah pembangunan yang sebelumnya tertunda, karena refocusing akibat pandemi Covid-19.
Selain bidang infrastruktur, usulan pembangunan yang diajukan di Kecamatan Tanjung ialah 15 usulan atau 10 % bidang ekonomi, dan 43 usulan atau 30 % bidang pelayanan publik.
Alfi Syahrin, TV Tabalong
