DPRD Tabalong meminta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu untuk terus berinovasi dalam upaya menarik minat investor untuk berinvestasi di Tabalong.
Permintaan ini diungkapkan Wakil Ketua II DPRD Tabalong, Habib Muhammad Taufani Alkaff, saat pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara KUA-PPAS APBD 2024 DPMPTSP Tabalong pada Kamis, 3 Agustus 2023, di ruang rapat Sekretariat DPRD Tabalong.
Habib Taufan mengungkapkan terobosan baru dalam menarik minat investor perlu dilakukan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pasalnya, DPMPTSP merupakan leading sektor masuknya investor dari luar untuk berinvestasi ke Kabupaten Tabalong.
“Yang memang dominan, kita fokus di PTSP agar peningkatan PAD kita bisa meningkat lagi, karena leading sektornya salah satunya juga di PTSP untuk dari luar bisa berinvestasi ke Kabupaten Tabalong.” ujar Habib Muhammad Taufani Alkaff, Wakil Ketua II DPRD Tabalong.
Menyikapi hal tersebut, Kepala DPMPTSP Tabalong Suryanadie, mengatakan ke depan pihaknya akan mengundang para pengusaha tingkat nasional untuk menawarkan potensi unggulan yang ada di Tabalong.
“Kami berpikir yang selama ini melaksanakan pameran, dari beberapa kegiatan maka kita akan menselipkan satu kegiatan yang langsung kepada para pengusaha, jadi kita akan mengundang para pengusaha tingkat nasional, dan kita mengundang mereka, dan kita tawarkan potensi unggulan yang ada di Tabalong yang bisa dimanfaatkan oleh para pengusaha, jadi langsung berhadapan dan bisa langsung kroscek tentang kondisinya.” ujar Suryanadie, Kepala DPMPTSP Tabalong.
Suryanadie menambahkan bahwa pada tahun 2022 lalu, penanaman modal dalam negeri di Kabupaten Tabalong merupakan yang tertinggi se-Kalimantan Selatan dengan nilai 3,2 triliun rupiah, sedangkan penanaman modal asing di Tabalong mencapai 127 miliar rupiah.
(Muhammad Ariadi, TV Tabalong)
Redaktur: Rais
Uploader: Rulyandi