TV Tabalong – Ratusan buruh yang tergabung dalam serikat pekerja, kimia, energi pertambangan, minyak, gas bumi dan umum, melakukan aksi damai di halaman kantor DPRD Tabalong pada 28 mei 2022. Aksi damai ini sebagai wujud memperingati hari buruh nasional yang jatuh pada 1 mei lalu.
Melalui aksi ini, para buruh menyuarakan 17 tuntutan nasional, serta beberapa tuntutan lokal pekerja di Tabalong. Beberapa dari 17 tuntutan nasional tersebut seperti, menolak omnibuslaw sebagai undang-undang cipta kerja, menolak upah murah, menghapus outsourcing, hingga menginginkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat.
“Semua mari kita berjuang untuk ini, karena apa, kita tidak mau, kaum buruh tidak mau, buruh Indonesia, buruh angkatan kerja di Indonesia, menjadi penonton dinegara nya sendiri yang super kaya raya ini, jangan ada lagi perselingkuhan, antara penguasa dan pengusaha pengusaha serakah di Indonesia, mau tidak mau, kami minta dengan hormat, dalam kali ini dprd kabupaten TABALONG di bumi sarabakawa ini untuk mendukung gerakan kaum buruh” Kata Yoen Indharto , Ketua Perwakilan Daerah KSPI Kalsel.
Disamping itu serikat pekerja di tingkat tabalong juga menyuarakan tuntutan mereka di internal perusahaan, yaitu terkait pemerataan pembagian spesial bonus dari pt adaro terhadap karyawan dibawahnya. Ketua p-u-k sis admo tabalong, m. Riyadi mengatakan hanya beberapa karyawan saja yang mendapatkan bonus tersebut, sehingga menyebabkan ketidakadilan.
“Kami meminta pembagian spesial bonus yang memang ada dibagikan kepada sebagian karyawan, baik itu di PT sis, ataupun di ADARO Indonesia sendiri, ini pembagiannya tidak merata, jadi kami meminta penjelasan kepad pihak manajemen ADARO, seperti apa sih bonus itu, siapa tau dari pemilik perusahaan ingin memberikan kepada semua karyawan yang berada di wilayah pertambangan adaro Indonesia, akan tetapi siapa tau belum sampai ke kami, berharap agar semuanya mendapatkan bonus tersebut”
Aksi damai ini turut didengar langsung oleh ketua DPRD Tabalong, mustafa, bersama seluruh perwakilan komisi yang ada di dprd tabalong. Selain itu, mustafa juga memberikan kesempatan kepada beberapa perwakilan serikat pekerja untuk menyuarakan pendapat dan menyerahkan langsung tuntutan kepada DPRD Tabalong di aula sekretariat DPRD Tabalong. (Muhammad Ariadi).
