Sekretaris Daerah Kabupaten Tabalong bersama jajaran Dinas Pendidikan setempat, menerima kunjungan Balai Penjaminan Mutu Pendidikan, BPMP Provinsi Kalimantan Selatan, pada 20 Juli 2022, di ruang Setda Tabalong. Kunjungan ini membahas implementasi kurikulum merdeka, atau IKM di Kabupaten Tabalong.
Kepala BPMP Kalsel Yuli Haryanto mengatakan kurikulum merdeka belajar sangat penting dalam mengejar ketertinggalan atau loss learning karena pandemi Covid-19. Sehingga ia berharap Pemkab Tabalong mendukung penuh pengimplementasian kurikulum merdeka.
“Tentunya dukungan pemerintah sangat kami harapkan dalam rangka pendampingan sekolah mengeimplementasikan kurikulum merdeka. Karena kalau tidak didampingi dan tidak di fasilitasi oleh pemerintah daerah, kasian sekolah sekolah kita tidak ada yang memperhatikan,”
ungkap Yuli Haryanto, Kepala BPMP Provinsi Kalsel.
Di kesempatan ini Kepala Disdikbud Tabalong, Tonie Marwan menyampaikan komitmen untuk bersinergi bersama balai penjaminan mutu pendidikan, dalam menggencarkan pengimplementasian kurikulum merdeka. Ia juga mengatakan saat ini sejumlah sekolah di Tabalong tengah bersiap mengimplementasikan kurikulum merdeka.
“kami sebagai leading sektor di dunia pendidikan tentu akan bersinergi yang pertama bersinergi dengan balai penjaminan mutu pendidikan kalsel dalam rangka untuk menyukseskan implementasi implementasi kurikulum belajar di Kabupaten Tabalong.”
kata Tonie Marwan, Kepala Disdikbud Tabalong.
Tercatat saat ini sebanyak 80 satuan pendidikan di Tabalong terlah mendaftarkan sekolahnya untuk menerapkan kurikulum merdeka belajar. Terdiri dari 73 sekolah jenjang SD, 5 sekolah jenjang SMP, dan 2 sekolah jenjang SMA.
(Maria Ulfah, TV Tabalong)