Sebanyak 500 jemaah haji Kabupaten Tabalong akan berangkat menuju Tanah Suci di tahun 2025. Kuota keberangkatan jemaah haji Tabalong ini berdasarkan 493 jemaah haji yang melakukan pelunasan Bipih di tahap satu dan tahap dua, serta 7 orang jemaah haji dari kuota cadangan.
Sebanyak 496 jemaah haji Kabupaten Tabalong telah melakukan pelunasan biaya perjalanan ibadah haji tahap 1 dan tahap 2 tahun 2025, terdiri dari jemaah haji urut porsi, prioritas lansia, pendamping lansia, serta usul penggabungan mahram.
Dari 496 jemaah haji yang telah melunasi Bipih tersebut, sebanyak 3 orang jemaah haji mengusulkan penundaan keberangkatan tahun ini lantaran sedang sakit dan alasan lainnya.
Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Tabalong, Nabhan Fansuri menjelaskan, dari hasil pelunasan Bipih tahap 1 dan tahap 2, ditambah 7 orang jemaah haji cadangan, akan berangkat haji di tahun 2025 ini. Sehingga kuota haji Tabalong bertambah menjadi 500 orang jemaah haji.
“Kuota itu dikembalikan dulu ke provinsi, dilakukan dulu perhitungan sisa kuota di provinsi. Dan sampai saat ini sudah dilakukan perhitungan kuota provinsi itu, yang cadangan itu ada yang masuk seprovinsi, sementara ada 50. Jadi ada 50 orang dinaikkan dari cadangan untuk mengisi kuota yang belum terisi hasil pelunasan tahap 1 dan 2 se-Provinsi Kalsel. Dan untuk Tabalong ada masuk 7 orang yang dari cadangan untuk mengisi kuota keberangkatan di tahun ini.” ujar Nabhan Fansuri, Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Tabalong.
Nabhan Fansuri menambahkan, dari 500 jemaah haji Tabalong yang akan berangkat di tahun 2025, jemaah haji Tabalong akan dibagi menjadi dua kloter keberangkatan, yaitu Kloter 2 berjumlah sebanyak 415 jemaah haji yang dijadwalkan masuk Asrama Haji pada 6 Mei 2025 dan berangkat menuju Tanah Suci pada 7 Mei 2025.
Sedangkan sebanyak 85 jemaah haji Tabalong akan tergabung pada Kloter 13 bersama jemaah haji Kabupaten Tanah Laut, Kabupaten Banjar, dan Kota Banjarbaru, yang dijadwalkan masuk Asrama Haji pada 28 Mei 2025 dan berangkat menuju Tanah Suci pada 29 Mei 2025.
(Dano Nafarin, TV Tabalong)
