Warga Desa Walangkir menyambut baik rencana rehabilitasi lanjutan GOR Badminton di desa mereka. Pasalnya, GOR tersebut tidak hanya digunakan untuk olahraga badminton, tetapi juga bermanfaat untuk berbagai kegiatan kemasyarakatan.
Inilah GOR Badminton di Desa Walangkir, Kecamatan Tanta. GOR yang terakhir kali direhabilitasi empat tahun lalu ini akan dilanjutkan tahap rehabilitasinya oleh Disporapar Tabalong, menggunakan dana APBD Kabupaten Tabalong tahun 2025 sebesar Rp2 miliar.
Warga Desa Walangkir yang juga aktif bermain badminton, Kabri, menyambut baik rencana rehabilitasi GOR Badminton. Ia mengatakan kelanjutan perbaikan GOR ditunggu-tunggu oleh masyarakat agar dapat dipergunakan kembali. Terlebih, GOR tersebut juga bermanfaat untuk berbagai kegiatan kemasyarakatan.
“Ya mun harapan kami tu mudahan cepat terlaksana ai, artinya mudahan cepat selesai kaitu nah, jadi ibaratnya mun capat kawa jua kami seberataan kawa main, kada ke lain lagi. Kami banyak-banyak terima kasih kaitu nah. Inggih banyak digunakan soalnya mudil gedung Sarabakawa kaitu nah, jadinya mudil ada acara-acara tu kawa kan digunakan kaitu nah.” (Kabri, Warga Walangkir)
Hal senada diungkapkan warga Desa Walangkir lainnya, Norman. Ia mengatakan dengan berfungsinya kembali GOR Badminton, akan meningkatkan minat dan bakat para pemain muda di Desa Walangkir dan sekitarnya.
“Ya Alhamdulillah kaitu, ke depannya memajukan desa, gimana caranya tu nah supaya desa itu berkembang dengan adanya olahraga bulu tangkis ini.” (Norman, Warga Walangkir)
Sementara itu, para pemain badminton di Desa Walangkir terpaksa bermain di lapangan terbuka di samping Kantor Desa Walangkir. Namun, mereka sering mengalami kendala saat musim hujan, sehingga tidak dapat bermain dan harus mensterilkan lapangan dari genangan air terlebih dahulu. Oleh karena itu, rencana rehabilitasi GOR Badminton sangat diharapkan oleh masyarakat.
(Alfi Syahrin, TV Tabalong)