Pasar murah yang digelar di Expo Center Mabuun diserbu masyarakat yang ingin berbelanja kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah. Pasar murah yang dilaksanakan pada 11 Oktober 2022, merupakan hasil kerjasama antara pemerintah Kabupaten Tabalong dengan Kejaksaan Negeri Tabalong.
Pelaksanaan pasar murah dipantau Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani. Dalam kesempatan ini, Bupati Anang memastikan kebutuhan pokok akan dijual lebih murah dibanding di pasaran, karena telah disubsidi Pemkab Tabalong.
“Ini maksudnya apa, supaya masyarakat mengetahui bahwa, kebutuhan pokok itu ada, barangnya tersedia, dengan harga yang terjangkau, jadi kalau ada kenaikan harga maka selisih kenaikan dengan harga asal itu kita subsidi, dengan cara seperti itu, Alhamdulillah Inflasi di Tabalong ini sangat terkendali, kita nomor 2 terendah di Indonesia, terakhir yang bulan september kita terendah di Kalimantan, ini akan kita pertahankan sampai Bulan Desember,” kataAnang Syakhfiani, Bupati Tabalong.
Kepala Kejaksaan Negeri Tabalong, Mohamad Ridosan mengatakan pihaknya akan mengawasi pelaksanaan TPID dalam pengendalian Inflasi di Tabalong, hal ini sesuai dengan surat perintah dari Jaksa Agung. Sehingga menurutnya sangat tepat jika Kejaksaan Negeri Tabalong bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk menggelar pasar murah.
“Kita dalam rangka sebagaimana surat perintah Jaksa Agung, kejaksaan diberikan tugas mengawasi pelaksanaan tpid untuk pengawasan inflasi, jadi kita bekerja sama dengan bupati, untuk melakukan pasar murah menekan inflasi akibat daripada kenaikan bbm, karena pemicu inflasi adalah kebutuhan masyarakat,” tutur Mohamad Ridosan, Kepala Kejari Tabalong.
Mohamad Ridosan juga menyampaikan bahwa pihaknya tidak hanya bekerjsama menggelar pasar murah untuk kebutuhan pokok. Kedepan juga akan dilaksanakan dengan Dinas Pertanian, Hortikultura, serta perkebunan untuk penyedia bahan kebutuhan pertanian di Tabalong. Pasar murah ini rencananya juga akan dilaksanakan di seluruh kecamatan di Tabalong, meski saat ini lebih difokuskan di wilayah perkotaan.
(Muhammad Ariadi, TV Tabalong)
