Dalam momentum Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Pemerintah Kabupaten Tabalong menggelar apel gabungan di Taman Giat, Kota Tanjung, pada 5 Juni 2025. Dipimpin langsung oleh Bupati Tabalong, apel tersebut menjadi seruan terbuka kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama mengurangi penggunaan plastik dan menjaga bumi tetap lestari.
Apel Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2025 dipimpin Bupati Tabalong, Muhammad Noor Rifani, dan diikuti Wakil Bupati, unsur Forkopimda, para kepala SKPD, hingga aparatur sipil negara dari berbagai instansi di lingkungan Pemkab Tabalong.
Dengan tema Hentikan Polusi Plastik, pada peringatan Hari Lingkungan Hidup tahun ini masyarakat diajak untuk serius bersama-sama mengatasi sampah plastik yang mengancam masa depan lingkungan hidup.
Pada kesempatan ini, bupati membacakan sambutan Menteri Lingkungan Hidup yang menargetkan 100 persen pengelolaan sampah pada tahun 2029, dengan pendekatan menyeluruh dari hulu ke hilir. Langkah-langkah strategis telah disiapkan, mulai dari pelarangan open dumping, pembangunan fasilitas pengolahan sampah di kota-kota besar, hingga pembatasan penggunaan plastik sekali pakai melalui regulasi dan edukasi publik.
“Saya mengajak Bapak Ibu sekalian untuk mempercepat implementasi kebijakan pengelolaan sampah plastik. Tegakkan Peraturan Menteri LHK Nomor P.75/2019 tentang peta jalan pengelolaan sampah untuk produsen melalui perda masing-masing. Larang penggunaan sampah sekali pakai di instansi pemerintah daerah, industri, pasar, perkantoran, dan pusat perbelanjaan. Perluas gerakan gaya hidup sadar sampah dan ekonomi sirkular, dorong bank sampah dan industri daur ulang, fasilitasi kerja sama dengan UMKM untuk produk ramah lingkungan, edukasi dan gerakan massal bersih-bersih, dan memilah sampah dari sumbernya.” ujar Muhammad Noor Rifani, Bupati Tabalong.
Bupati Noor Rifani juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk melakukan gerakan kampanye kendalikan plastik sekali pakai di pasar, pertokoan, sekolah, perkantoran, tempat ibadah, dan fasilitas umum, serta melakukan upaya gerakan bersih sampah setiap bulannya.
(Muhammad Ariadi/TV Tabalong)