Puluhan produk UMKM Kabupaten Tabalong dipamerkan pada peringatan Hari Pers Nasional (HPN) ke-79. Momen HPN menjadi langkah Pemerintah Daerah dalam mengenalkan produk UMKM secara lebih luas.
Pemerintah Kabupaten Tabalong melalui Dinas Koperasi UKM Perindag berpartisipasi dalam bazar UMKM peringatan HPN ke-79 yang dilaksanakan di halaman Kantor Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan, Minggu, 9 Februari 2025.
Dalam kesempatan ini, berbagai produk UMKM diperkenalkan, mulai dari makanan ringan, kerajinan tangan, pelakat, minuman herbal, madu hutan, hingga kain sasirangan. Total produk yang dipajang sebanyak 35 jenis.
Bupati terpilih, Muhammad Noor Rifani, menjelaskan bahwa keterlibatan UMKM dalam kegiatan besar seperti ini merupakan salah satu upaya untuk mengenalkan produk UMKM Kabupaten Tabalong kepada masyarakat yang lebih luas, mengingat para pengunjung yang datang berasal dari seluruh wilayah Indonesia.
“Ini salah satu cara kita untuk memperkenalkan produk-produk UMKM kita. Bagaimanapun UMKM kita berkembang dengan pesat. Oleh karena itu, pemerintah daerah memfasilitasi dengan mengikuti event-event seperti ini dengan harapan nantinya produk dari UMKM kita akan banyak diketahui oleh seluruh Nusantara bahkan luar negeri. Terbukti tadi banyak kunjungan di sini, semua sudah melihat program-program kita,” ujar Muhammad Noor Rifani, Bupati terpilih Kabupaten Tabalong.
Sementara itu, Penjabat Bupati Tabalong, Hamida Munawarah, menjelaskan bahwa selama ini Pemerintah Kabupaten Tabalong terus mendukung pengembangan dan eksistensi UMKM di Kabupaten Tabalong, dengan melibatkan berbagai SKPD terkait dan perusahaan swasta.
“Kita banyak binaannya, ada Perindag, ada Koperasi UKM, dan Perdagangan. Kemudian ada juga di Perpustakaan dalam rangka literasi, jadi pembinaan UMKM ada di situ. Jadi ada berbagai SKPD, kemudian dari pihak perusahaan yang lebih banyak itu adalah dari PT Adaro beserta mitra,” ujar Hamida Munawarah, Pj Bupati Tabalong.
Pemerintah daerah juga berkomitmen untuk mendukung digitalisasi dalam pemasaran produk UMKM, sehingga ke depannya produk UMKM di Kabupaten Tabalong tidak hanya dikenal secara offline, tetapi juga online.
(Maria Ulfah/TV Tabalong)