Pemirsa merasakan rusaknya jalan provinsi di Kecamatan Tanjung, yang menghubungkan Tanjung dengan Haruai, dikeluhkan warga. Kerusakan jalan tersebut semakin parah setelah diguyur hujan.
Beginilah ruas jalan Basuki Rahmat yang melintasi Desa Wayau hingga Desa Mahe yang kondisinya memprihatinkan.
Terpantau pada Senin, 5 Februari 2024, jalan utama penghubung Kecamatan Tanjung dengan Kecamatan Haruai ini mengalami kerusakan di beberapa ruas sejak satu tahun terakhir.
Bahkan, kerusakan diperparah akibat adanya banjir awal tahun 2024.
Warga berharap pemerintah segera memperbaiki jalan, mengingat jalan yang melintasi beberapa desa ini merupakan urat nadi transportasi warga.
“Makanya kan kalau bisa untuk pemerintah, apa itu aparat pemerintah lah istilahnya itu, mungkin kada usah diaspal mungkin minta ditutup aja kaya itu nah sama batu kah untuk sementara kaitu nah.” ujar Sugianto, Warga Desa Wayau.
“Ya kedepannya lah 2024 ini mudah-mudahan kedepannya lebih lancar lagi jalan ini, supaya kita lancar lah pembangunan jalan dari Desa Wayau menuju Mahe ini.” ujar Sailan Rustam, Warga Desa Wayau.
Warga setempat sudah beberapa kali melakukan penimbunan secara swadaya bagian jalan yang berlubang, namun tingginya arus kendaraan yang melintas membuat jalan kembali rusak.
(Maria Ulfah/ TV Tabalong)