Taman Sapana dapat menjadi salah satu pilihan pemirsa untuk menghabiskan waktu libur panjang. Taman wisata ini menawarkan berbagai wahana yang dapat dinikmati oleh semua kalangan usia.
Inilah Taman Sapana, singkatan dari Taman Satwa dan Permainan Anak, terletak di Desa Pematang RT 7, Kecamatan Banua Lawas, Kabupaten Tabalong.
Pengunjung dewasa cukup merogoh kocek 5 ribu rupiah untuk masuk ke taman ini, sedangkan anak-anak hanya 3 ribu rupiah.
Kemudian, untuk menikmati berbagai wahana di area taman, dikenakan tarif berkisar antara 5 ribu hingga 20 ribu rupiah.
Sementara itu, parkir kendaraan roda dua dikenakan biaya sebesar 2 ribu rupiah, sedangkan roda empat sebesar 5 ribu rupiah.
Pengelola Taman Sapana, Muhammad Ajini, yang ditemui pada Kamis, 1 Juni 2023, mengatakan bahwa taman wisata ini dirancang sebagai tempat rekreasi keluarga, sehingga wahana yang ditawarkan untuk berbagai segmen usia, mulai dari balita hingga orang tua.
“Setiap wahana itu kami buat punya segment masing-masing. Kalau playground kan buat anak-anak dan balita, kalau untuk kelinci itu dari anak-anak, seluruh usia lah untuk kelinci. Kalau untuk terapi itu biasanya rata-rata buat orang tua. Nah kalau untuk ATV biasanya anak-anak sama remaja,” ujar Muhammad Ajini, pengelola Taman Sapana.
Wahana yang ditawarkan Taman Sapana antara lain Taman Burung Merpati, area hammock di antara pohon karet dengan beralaskan pasir putih, area bermain dengan kelinci, terapi ikan, playground anak-anak, sewa becak dan sepeda mini, wahana odong-odong dan kereta wisata, serta ATV Adventure.
Selain itu, Taman Sapana juga dilengkapi fasilitas pendukung seperti mushalla, WC, food court, dan pendopo.
Khusus pendopo disewakan untuk kegiatan seperti outbound anak-anak sekolah, dengan tarif 100 ribu rupiah.
Selanjutnya, pengelola Taman Sapana akan menambah wahana baru, yaitu area bermain Bom Bom Car.
Pihak pengelola menyediakan area seluas 27 meter kali 15 meter, dengan 10 unit Bom Bom Car, serta akan membangun mini market yang menjual merchandise official Taman Sapana dan produk UMKM Tabalong.
(Alfi Syahrin, TV Tabalong)