Home Tabalong Hari Ini Ratusan Pegiat Logo Ikuti Lomba Balogo Kepemudaan

Ratusan Pegiat Logo Ikuti Lomba Balogo Kepemudaan

by Muhammad Rais

Gabungan Olahraga Balogo Indonesia GOBI Tabalong, melalui Pasanggrahan Uma Iyah Palogoan Tabalong, melaksanakan Lomba Balogo Kepemudaan pada Jum’at, 9 Februari 2024, di halaman Tanjung Expo Center Mabuun Kecamatan Murung Pudak.

Lomba Balogo Kepemudaan diikuti 180 Penggiat Palogoan yang berasal dari Kabupaten Balangan, Hulu Sungai Utara, dan Tabalong.

Para Penggiat Palogoan ini terbagi menjadi 90 tim, yang bertanding dalam kategori Bakawan Dua atau Duo Bebas, baik Lakian Binian, Lakian-lakian, maupun Binian-binian.

Lomba Balogo Kepemudaan yang berlangsung mulai dari pagi hingga sore hari ini diikuti antusias seluruh Penggiat Logo.

Lomba Balogo ini dijuarai oleh Tim Canting Langit asal Balangan sebagai juara pertama, Golden Buraq asal Tabalong juara kedua, Khatulistiwa Balangan juara ketiga, Shabit Hulu Sungai Utara juara keempat, Elang Hitam Tabalong juara kelima, dan Harakat Turiang Tabalong juara keenam.

Lomba Balogo Kepemudaan disambut baik oleh Palogoan asal Kabupaten Balangan, Suria Darma, menurutnya pelaksanaan lomba kali ini sedikit menantang lantaran dilaksanakan di tempat terbuka.

“Terima kasih panitia di Tabalong luar biasa untuk penyelenggaraan, apalagi diselenggarakannya di tempat terbuka di taman ini. Menambah suasana lebih meriah dan untuk lapangan lebih berpariatif yang biasanya di dalam indoor, disini diluar. Luar biasa panitianya, terima kasih,” ujar Suria Darma, Tim Canting Langit Balangan.

Sementara itu, Palogoan asal Tabalong, Kai Rusdi, menilai lomba kali ini menjadi ajang untuk lebih mengenalkan olahraga tradisional Balogo kepada masyarakat.

“Alhamdulillah kegiatan ini sangat menarik terutama di tempat umum dan terlihat oleh masyarakat. Semoga kegiatan ini makin tahun makin meningkat dan masyarakat dapat mencintai permainan balogo ini,” ujar Kai Rusdi, juara II Palogoan Tabalong.

Para peserta berharap lomba Balogo terus digelar sehingga permainan tradisional ini dapat semakin eksis pada masa sekarang.

(Gazali Rahman, TV Tabalong)

Related Posts

Leave a Comment