Home Pemda Tabalong Pemkab Tabalong Ekspos RIP JPID 2025–2029, Dorong Pembangunan Berbasis Iptek

Pemkab Tabalong Ekspos RIP JPID 2025–2029, Dorong Pembangunan Berbasis Iptek

by iin hendriyani

Bupati Tabalong, Muhammad Noor Rifani, membuka Ekspose Laporan Akhir Rencana Induk dan Peta Jalan Pemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Daerah atau RIP JPID Tahun 2025–2029 pada 1 September. RIP JPID Tabalong akan dijadikan landasan atau pondasi Pemkab Tabalong dalam pembangunan yang berbasis iptek.

Ekspose ini melibatkan berbagai unsur penting, mulai dari seluruh SKPD, camat se-Kabupaten Tabalong, perguruan tinggi, organisasi mahasiswa, lembaga swadaya masyarakat, hingga perusahaan daerah. Kehadiran lintas sektor ini menjadi bentuk dukungan kolaborasi terhadap pembangunan berbasis riset dan inovasi.

Dalam laporannya, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Baperida) Tabalong, Arianto, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari penyusunan RIP JPID yang nantinya akan ditindaklanjuti dengan Peraturan Bupati. Dokumen ini juga selaras dengan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabalong 2025–2029.

“Semoga dokumen yang kita susun ini bisa aplikabel, dokumentatif, dan bagaimana RIP JPID itu kita maknai supaya benar-benar bisa terukur lima tahun ke depan. Salah satunya adalah kaitannya dengan pengembangan iptek daerah, itu yang kami harapkan,” jelas Arianto, Kepala Baperida Tabalong.

Dalam sambutannya, Bupati Tabalong menegaskan pentingnya RIP JPID sebagai pondasi kebijakan pembangunan daerah karena mencakup data, bukti ilmiah, dan memiliki kerangka hukum. Ia menegaskan dokumen RIP JPID akan menjadi landasan strategis untuk memperkuat riset, pengembangan, serta pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi.

“Saya kira ini sangat penting dalam rangka kita menentukan batu pijakan terkait dengan kemajuan iptek di daerah kita. Maka sekali lagi, kontribusi kita semua untuk memberikan masukan terkait laporan akhir yang sudah disusun oleh narasumber tentu mudah-mudahan ini nanti hasilnya adalah suatu rencana atau rancangan yang komprehensif, kemudian bisa dimanfaatkan maksimal di tempat kita. Tentu tujuannya adalah bermanfaat bagi masyarakat kita,” jelas M. Noor Rifani, Bupati Tabalong.

Adapun narasumber utama dalam kegiatan ekspose adalah Amirullah Setya Hadi, akademisi dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, yang memberikan pandangan ilmiah terkait arah kebijakan pembangunan berbasis riset dan teknologi.

(Muhammad Ariadi/TV Tabalong)

You may also like

Leave a Comment