Inilah Nikmatus Khoirunnisa, juara pertama pemilihan pelajar pelopor keselamatan lalu lintas, dan angkutan jalan tingkat Kabupaten Tabalong Tahun 2022. Ia kemudian berhasil meraih juara ketiga di tingkat provinsi Kalimantan Selatan pada ajang serupa. Usai meraih juara di tingkat provinsi, siswi SMA Negeri 2 Tanjung ini mewakili Kalsel ke tingkat Nasional. Namun sayangnya ia belum dapat meraih prestasi di tingkat tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan Tabalong, Tumbur Parulian Manalu, menyerahkan piagam penghargaan, trofi, dan uang pembinaan kepada Nikmatus Khoirunnisa, saat upacara peringatan Hari Perhubungan Nasional Tahun 2022, pada Kamis 22 September 2022, di Halaman Kantor Dishub Tabalong, Mabuun, Kecamatan Murung Pudak. Pada momen yang sama, jajaran Dishub Tabalong juga menyerahkan piagam penghargaan, trofi, dan uang pembinaan kepada juara kedua, dan ketiga pelajar pelopor keselamatan LLAJ tingkat Kabupaten Tabalong.
Tumbur berharap, peran aktif para pelajar pelopor keselamatan LLAJ tidak berhenti sampai disini, namun terus mensosialisasikan pentingnya keselamatan berlalu lintas, dan transportasi yang berkeselamatan ke lingkungan sekitarnya.
“Mensosialisasikan ke rekan-rekannya, temannya-temannya, sekolahnya ataupun ke keluarganya. Dan juga dia sebagai pioneer dalam hal bagaimana mempublikasikan transportasi yang berkeselamatan,” harap Tumbur.
Nikmatus Khoirunnisa mengaku, senang dan bangga atas capaian prestasinya. Siswi yang akrab disapa Ninis ini juga mengapresiasi, jajaran Dishub Tabalong yang telah membimbingnya hingga bersaing di tingkat nasional. Oleh karena itu, ninis berkomitmen untuk terus membantu Dishub Tabalong mensosialisasikan keselamatan berlalu lintas
“Kedepannya saya akan selalu membantu untuk mengedukasi, serta mensosialisasikan adanya keselamatan dan mungkin saya bisa memberikan himbauan kepada teman-teman di lingkungan sekolah maupun masyarakat tentang bagaimana pentingnya keselamatan dan menaati lalu lintas,” tuturnya.
Diketahui sebelumnya Ninis menyabet juara ketiga tingkat Provinsi Kalsel, kemudian diikutsertakan mewakili Kalsel ke tingkat Nasional. Hal ini dikarenakan penilaian karya ilmiah di tingkat nasional terbagi beberapa kategori, dan karya ilmiah yang ditulis ninis termasuk salah satunya. Ninis mengangkat tema teknologi, sedangkan dua juara lainnya mengangkat tema sosial budaya.
(Alfi Syahrin, TV Tabalong)