Usai melaksanakan ibadah wajib, para jamaah haji Tabalong yang tergabung dalam Kloter BDJ 18 melaksanakan ziarah ke beberapa tempat bersejarah di Kota Makkah, salah satunya adalah Sumur Tuwa. Apa itu Sumur Tuwa, dan bagaimana sejarahnya? Berikut liputannya untuk Anda.
Ziarah ke Sumur Tuwa atau Dzi Tuwa ini dilaksanakan jamaah haji Kloter BDJ 18 seusai shalat Isya, pada Kamis, 27 Juni 2024. Ziarah ini dipimpin langsung oleh Ketua Kloter dan Pembimbing Ibadah Haji Kloter 18.
Sumur Tuwa ini terletak di daerah Jarwal, tepatnya di depan Rumah Sakit Bersalin di Jalan Omar bin Abdul Aziz. Daerah ini merupakan daerah yang terkenal dan kaya akan warisan di Kota Makkah, di antaranya terdapat Qasr Bin Sulaiman Historical dan Al Khalaf Historic Palace.
Sumur ini merupakan tempat pemandian Nabi Muhammad SAW sebelum melaksanakan ihram haji ataupun umrah. Letak sumur ini tidak jauh dari tempat para jamaah menginap, yakni berjarak sekitar 500 meter dari hotel jamaah, atau sekitar 1,2 kilometer dari Masjidil Haram, sehingga masih dapat diakses jamaah dengan berjalan kaki.
Ziarah ke Sumur Tuwa ini hanya diikuti oleh para jamaah yang sehat dan bugar, sedangkan bagi jamaah lansia atau dengan risiko tinggi, tidak diperkenankan mengikuti kegiatan ziarah tersebut.
(Dari Makkah Al-Mukarramah, Erni melaporkan untuk TV Tabalong)