Pemerintah Desa Padang Panjang menyambut baik dibentuknya Tim Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat Desa Padang Panjang. Berbagai program pun bakal disiapkan untuk mendukung kerja tim PATBM.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Desa Padang Panjang, Bumukti, usai sosialisasi dan pembentukan tim PATBM Desa Padang Panjang pada Selasa, 27 Februari 2024.
Bumukti mengatakan, menindaklanjuti pembentukan PATBM tersebut, pihak desa akan membuat perencanaan terkait dengan program kerja tim PATBM. Program kerja tersebut rencananya akan dimasukkan dalam perubahan APDES tahun 2024.
Adapun program yang akan dilaksanakan menurut Bumukti, di antaranya penanganan anak ODGJ dan anak berkebutuhan khusus, serta program sosialisasi pencegahan pernikahan anak usia dini.
“Prioritasnya adalah anak ODGJ yang tidak memperoleh haknya sebagai anak, salah satunya adalah hak pendidikan, serta hak-hak yang lainnya, yang kedua anak berkebutuhan khusus yang diasuh oleh neneknya, serta mungkin ada satu lagi kegiatan yang akan kita laksanakan menjadi prioritas adalah sosialisasi pencegahan pernikahan usia dini,” ujar Bumukti, Kepala Desa Padang Panjang.
Dengan adanya PATBM ini, Bumukti berharap anak-anak di Desa Padang Panjang, khususnya yang berusia produktif, bisa terpenuhi haknya dan PATBM dapat mewadahi dan menyelesaikan permasalahan anak dengan baik.
(Muhammad Ariadi, TV Tabalong)
