Dari ratusan usulan pembangunan yang disampaikan dalam Musrenbang RKPD tahun 2025 tingkat Kecamatan Haruai, terdapat tujuh usulan prioritas. Tujuh usulan tersebut berfokus pada upaya meningkatkan pembangunan, perekonomian, hasil pertanian, dan perkebunan masyarakat.
Hal tersebut dipaparkan Camat Haruai, Handi Yanuardi, saat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Haruai yang digelar Bappedalitbang Tabalong pada Senin, 5 Februari 2024.
Handi menjelaskan dari 338 usulan pembangunan Kecamatan Haruai, 7 diantaranya merupakan usulan prioritas.
Pertama adalah pembangunan jalan lingkar kecamatan sepanjang 3,5 kilometer dari Tembok Bahalang Desa Halong RT 3, tembus ke Lapangan Subang lalu ke RT 4 dan 5. Jalan tersebut diharapkan meningkatkan penataan ruang wilayah kecamatan, serta menjadi jalur alternatif evakuasi dan mitigasi bencana banjir.
Tiga usulan prioritas selanjutnya adalah program Satu Desa Satu Embung, peningkatan BPP Kembang Kuning menjadi BPP model, dan bantuan excavator untuk membuka lahan hortikultura. Ketiga usulan tersebut sebagai upaya meningkatkan hasil pertanian dan perkebunan masyarakat Haruai.
Usulan prioritas kelima adalah pengelolaan sampah organik dengan magot, dan sampah plastik menjadi paving block. Magot nantinya dapat dipakai untuk pakan hewan ternak dan ikan. Hal ini dilakukan guna mengurangi timbunan sampah di TPA Bongkang yang overload.
Kemudian dua usulan prioritas terakhir berkaitan dengan pengembangan kawasan agrowisata hortikultura, dan keberlanjutan masterplan pengembangan kawasan industri Saradang. Diharapkan kedua kawasan tersebut saling mendukung satu sama lain.
“Karena posisinya bersebelahan pak, pas bersebelahan kawasan industri Saradang dan pengembangan kawasan agrowisata hortikultura dari 2 kementerian, nah harapan ulun ini saling bersinergi dan support. Jadi para petani kita bisa diuntungkan. Jadi pertaniannya tetap jalan, hortikultura tetap jalan, bahkan dengan adanya kawan industri Saradang yang mungkin bergerak di sektor agroindustri, nah ini bisa mensupport kegiatan-kegiatan hortikultura di kecamatan Haruai.” ujar Handi Yanuardi, Camat Haruai.
Diketahui usulan pembangunan Kecamatan Haruai sebanyak 338 usulan, terdiri dari 117 bidang infrastruktur atau 34,62 persen, 63 bidang ekonomi atau 18,64 persen, dan 158 bidang pelayanan publik atau 46,75 persen.
(Alfi Syahrin, TV Tabalong)