Home Ekonomi Harga Sayuran Hijau Melonjak Drastis Pasca Lebaran

Harga Sayuran Hijau Melonjak Drastis Pasca Lebaran

by iin hendriyani

Bahan pangan, khususnya sayuran dan ikan, mengalami lonjakan harga yang cukup signifikan pasca Lebaran. Keterbatasan distribusi dinilai menjadi salah satu faktor utama naiknya harga sayuran pasca Lebaran.

Lima hari pasca Lebaran, harga bahan pangan seperti sayuran dan ikan mengalami lonjakan harga yang cukup signifikan. Seperti yang terpantau pada 5 April 2025, harga sayuran hijau serta tomat dan cabai mengalami kenaikan hampir mencapai 50 persen dari harga normal sebelum Lebaran.

Kenaikan harga sayuran dan ikan terjadi sejak beberapa hari menjelang Lebaran, hingga terus melonjak pasca Lebaran. Para pedagang mengakui keterbatasan stok dari distributor menjadi faktor utama penyebab kenaikan harga sayur dan bahan pangan lainnya. Pasokan dari luar daerah belum sepenuhnya normal, sehingga harga pasaran belum bisa stabil dalam waktu singkat.

“Untuk komoditas bahan pangan, naik semua, rata-rata naik. Untuk penyebab naik harga, barangnya banyak kosong.” ujar Paryani, Pedagang Bahan Pangan.

Meski terjadi kenaikan harga pada sayuran hijau dan ikan, namun harga bahan pokok seperti beras, gula, dan telur masih terpantau aman. Kenaikan hanya terjadi pada minyak goreng, namun tak terlalu signifikan.

“Untuk harga yang lainnya biasa aja. Minyak aja yang naik, minyak naik sedikit, seribu. Asalnya Rp18 ribu jadi Rp19 ribu. Untuk yang lain tetap aja.” ujar Aisyah, Pedagang Sembako.

Pedagang memprediksi kenaikan harga pangan seperti sayur dan ikan akan bertahan hingga berakhirnya masa libur Lebaran, dan diperkirakan akan turun ke harga normal saat aktivitas sekolah dan perkantoran kembali masuk.

(Muhammad Khairillah / TV Tabalong)

You may also like

Leave a Comment