BNN Kabupaten Tabalong melakukan pendeteksian dini penyalahgunaan narkoba di SMKN 1 Tanjung dan SMK Tabalong. Kegiatan tersebut menjadi wujud kehadiran BNNK Tabalong di lingkungan pendidikan untuk memastikan sekolah menjadi tempat yang aman dan bebas dari penyalahgunaan narkoba.
Pendeteksian penyalahgunaan narkoba dilakukan dengan tes urin metode sampling pada 30 Juli 2025. Masing-masing sekolah, yakni SMK Tabalong dan SMKN 1 Tanjung, mengutus perwakilan sebanyak 15 siswa untuk menjalani pemeriksaan.
Penyuluh Narkoba Ahli Pertama BNNK Tabalong, Devi Khairatul Jannah, mengatakan tujuan utama digelarnya kegiatan ini adalah untuk mengetahui jika ada siswa di wilayah Tanjung yang terpapar narkotika. Selain itu, juga sebagai bentuk pencegahan agar lingkungan sekolah tetap aman dari pengaruh narkoba.
Menurut Devi, dua sekolah ini dipilih karena memiliki jumlah siswa terbanyak dan sebagian besar merupakan siswa laki-laki kelompok yang secara statistik lebih rentan terhadap penyalahgunaan narkotika.
“Tujuannya untuk kita mengetahui apakah ada siswa dari dua sekolah tersebut yang sudah terpapar narkotika. Jadi kita ingin mengetahui, dan kalau misalnya ternyata ada ditemukan, kita bisa melakukan penanganan lebih dini. Bisa saja kita menyasar sekolah-sekolah lain, tapi untuk sementara mungkin kita menyasar sekolah yang dekat dulu dan berada di wilayah Kota Tanjung. Karena kebetulan dua sekolah ini populasinya cukup banyak, dan salah satunya didominasi oleh laki-laki, jadi kita memilih dua sekolah ini dulu. Ke depan akan kita pertimbangkan lagi.” ujar Devi Khairatul Jannah, Penyuluh Narkoba Ahli Pertama BNNK Tabalong.
Selain deteksi dini, kegiatan ini juga bertujuan agar jika ditemukan siswa yang positif menggunakan narkotika, bisa segera dilakukan penanganan awal melalui rehabilitasi di BNN Kabupaten Tabalong. Kegiatan ini merupakan wujud kehadiran BNN di tengah-tengah institusi pendidikan dengan tujuan sebagai langkah preventif guna menciptakan lingkungan sekolah yang sehat dan bebas dari narkoba.
(Muhammad Ariadi, TV Tabalong)