Home Blog Musim Durian, Pemilik Kebun Durian di Bintang Ara Raup Jutaan Rupiah

Musim Durian, Pemilik Kebun Durian di Bintang Ara Raup Jutaan Rupiah

by iin hendriyani

Musim durian menjadi berkah untuk pemilik kebun durian di Kabupaten Tabalong, khususnya di Desa Bintang Ara yang dikenal sebagai penghasil durian unggul di Tabalong. Tak tanggung-tanggung, dalam satu musim, pemilik kebun dapat meraup untung hingga ratusan juta rupiah.

Desa Bintang Ara dikenal sebagai penghasil durian unggul di Kabupaten Tabalong dengan berbagai jenis durian unggulan, seperti durian Marawin, Si Buyung, Mentega, Madu, hingga Tembaga.

Tak tanggung-tanggung, pada musim durian ini, pemilik kebun durian dapat meraup keuntungan hingga ratusan juta rupiah dalam satu musim. Durian dari Desa Bintang Ara dijual dengan harga mulai dari Rp20 ribu hingga Rp70 ribu per buah, tergantung besar, jenis, dan rasa durian.

Salah satu pemilik kebun durian, Kastalani, menjelaskan bahwa satu pohon durian biasanya menghasilkan sekitar 200 buah. Namun, tahun ini produksi buah durian mengalami penurunan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya lantaran sering terjadi hujan.

“Ni kayanya musim ini hujan terus. Asalnya kan yang dulu itu bekambang asalkan musim panas. Muun hujan itu guguran kada tahan. Bila ini bakambang pas hujan lalu guguran.” (Tergantung cuaca, Pak ya?) “Iya, tergantung cuaca. Kalau cuaca itu panas, keluar kembang kaina 1 sampai 2 minggu itu ada hujan sekali, itu nang mau rikit,” ujar Kastalani, pemilik kebun durian.

Meskipun menghadapi tantangan cuaca, durian dari Desa Bintang Ara tetap menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta durian di Kalimantan Selatan, khususnya di Kabupaten Tabalong. Selama musim durian ini, masyarakat ramai berdatangan untuk menikmati buah durian segar langsung dari pohonnya.

(Dano Nafarin/TV Tabalong)

You may also like

Leave a Comment