Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Tabalong telah menyalurkan ratusan juta rupiah dana dari program Bela Tani yang sudah berjalan selama dua bulan. Bantuan ini disalurkan dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan para petani sekaligus membantu masyarakat kurang mampu.
Wakil Ketua II BAZNAS Tabalong, Fahrullazi, menjelaskan bahwa pihaknya telah mengelola dan menyalurkan program Bela Tani sejak bulan Juni lalu. Pada bulan Juni, pihaknya menyalurkan bantuan Bela Tani kepada 2.790 orang penerima dengan total dana sebesar Rp211 juta.
Sedangkan pada bulan Juli, pihaknya menyalurkan dana sebesar Rp176 juta untuk 2.328 orang penerima program Bela Tani. Dana tersebut berasal dari sumbangan PNS seluruh SKPD dan pemerintah kecamatan se-Kabupaten Tabalong.
Fahrullazi juga menjelaskan bahwa terdapat penurunan jumlah penerima antara bulan Juni dan Juli. Hal ini seiring dengan adanya verifikasi yang dilakukan pihaknya bersama dengan Dinas Sosial. Verifikasi dilakukan agar para penerima tidak mendapatkan bantuan ganda.
“Kategori yang pertama adalah memang kategori miskin, mustahik, istilahnya orang yang miskin dan memang tidak terjadi double deck dengan data-data lainnya, seperti yang diambil pada program-program yang dilaksanakan oleh dinas lain. Jadi yang terlewat dari itu, itu yang kita ambil sehingga tidak terjadi double deck. Nah, ini juga termasuk yang menyebabkan terjadinya penurunan angka itu,” jelas Fahrullazi, Wakil Ketua II BAZNAS Tabalong.
Program Bela Tani atau Beli Beras dari Petani merupakan upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan para petani sekaligus membantu masyarakat kurang mampu, sehingga dapat meringankan beban mereka.
(Maria Ulfah/TV Tabalong)
