Sebanyak 189 pelajar tingkat SMP se-Kabupaten Tabalong berpartisipasi pada ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat kabupaten yang dibuka pada 22 Juni 2025 di Stadion Pembataan. Meski secara nasional hanya mempertandingkan dua cabang, Disdikbud Tabalong tetap menyelenggarakan lima cabang lomba untuk memberikan ruang bagi siswa sesuai dengan minat dan bakat.
Pembukaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kabupaten Tabalong digelar pada 22 Juni 2025 di Stadion Pembataan. Mengangkat tema “Sinergi Inovatif dan Kreatif untuk Mengembangkan Talenta Olahraga Hebat Berkarakter”, O2SN dibuka secara resmi oleh Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Tabalong, Hasbi.
O2SN tingkat Kabupaten Tabalong diikuti sebanyak 189 peserta dari lima cabang lomba, yaitu atletik, renang, pencak silat, karate, dan bulu tangkis.
Ketua Panitia O2SN tingkat Kabupaten Tabalong, Iseu Widiartina, menuturkan bahwa adanya efisiensi membuat O2SN tingkat nasional hanya memperlombakan dua cabang lomba. Meski demikian, pihaknya tetap memberikan ruang untuk atlet lain dengan mengadakan lima cabang lomba khusus untuk tingkat Kabupaten Tabalong.
“Tahun 2025 ini, pusat hanya menyelenggarakan O2SN dua cabang saja yang dilombakan, yaitu karate dan silat. Tetapi di sini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan melalui bidang PSMP, kita alhamdulillah bisa mengakomodasi seluruh cabang O2SN yang dilaksanakan secara luring atau di luar jaringan. Nah, ini bentuk dari apresiasi kami, Dinas Pendidikan, kepada para peserta yang memiliki talenta di bidang lainnya.” ujar Iseu Widiartina, Ketua Panitia O2SN Tingkat Kabupaten Tabalong.
Iseu Widiartina berharap seluruh peserta dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan semangat dan menjunjung tinggi sportivitas. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, khususnya Bidang Pembinaan SMP, menyiapkan sertifikat, trofi, dan uang pembinaan kepada peserta yang berprestasi dari semua cabang lomba.
(Gazali Rahman / TV Tabalong)