Sebanyak 37 sekolah di Tabalong mengikuti Lomba Sekolah Sehat Tahun 2025 yang digelar untuk menilai kebiasaan hidup bersih dan sehat di lingkungan pendidikan. Lomba ini merupakan upaya pemerintah mencari sekolah terbaik yang siap mewakili Kabupaten Tabalong ke tingkat provinsi.
Sebanyak 37 sekolah dari jenjang TK hingga SMA berpartisipasi dalam Lomba Sekolah Sehat di tahun 2025. Lomba disiapkan untuk menilai kualitas lingkungan sehat di sekolah melalui berbagai kategori penilaian yang telah ditetapkan.
Kegiatan ini bertujuan untuk mencari sekolah terbaik yang memiliki pengelolaan lingkungan bersih, kebiasaan hidup sehat, dan fasilitas yang mendukung perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan pendidikan.
Penilaian dilakukan dalam dua kategori utama. Pertama, penilaian terhadap sekolah secara menyeluruh. Kedua, penilaian terhadap kader kesehatan seperti dokter kecil di TK dan SD, serta kader kesehatan remaja di SMP dan SMA.
“Jadi, kriteria penilaian Lomba Sekolah Sehat itu ada dua. Yang pertama, penilaian terhadap sekolahnya, artinya dari sisi lingkungan dan fasilitas UKS. Yang kedua, penilaian kader kesehatannya, seperti dokter kecil untuk SD, dan kader kesehatan remaja untuk SMP dan SMA. Pemenang juara satu akan mewakili Tabalong ke tingkat provinsi.” ujar Pahriyadi, Analis Kesra Tabalong.
Fasilitas yang dinilai meliputi kelengkapan ruang UKS seperti tempat tidur isolasi, obat-obatan, WC yang layak, dan sarana lainnya yang mendukung pelayanan kesehatan di sekolah. Meski total alokasi sekolah yang diundang sebanyak 48, tercatat hanya 37 sekolah yang mengikuti Lomba Sekolah Sehat di tahun ini.
Pelaksana lomba berharap agar semangat pelaksanaan hidup bersih dan sehat tidak hanya dilakukan saat penilaian, namun menjadi pembiasaan yang dilakukan setiap hari oleh warga sekolah.
(Muhammad Khairillah / TV Tabalong)
