Selain menggelar Tarhib, dalam rangka mengasah kemampuan sekaligus mengenalkan Metode Ummi kepada masyarakat luas, Korda Ummi Kabupaten Tabalong menggelar Khotmul Qur’an pada Sabtu, 22 Februari 2025, di Tanjung Expo Center, Mabuun.
Khotmul Qur’an atau khataman Al-Qur’an yang digelar Koordinator Daerah Ummi wilayah Kabupaten Tabalong diikuti ratusan peserta yang terdiri dari ustaz, ustazah, serta para santri dari sekolah atau lembaga yang menggunakan Metode Ummi di Tabalong.
Kegiatan diawali dengan tadarus Al-Qur’an yang dibaca secara berkelompok dari juz 1 hingga juz 30, lalu dilanjutkan dengan khataman Al-Qur’an yang dibaca oleh seluruh peserta yang hadir.
Ketua Koordinator Metode Ummi Kabupaten Tabalong, Ainur Rahman, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengasah kemampuan bacaan siswa sekaligus mengenalkan Metode Ummi kepada masyarakat luas.
Ia juga memastikan bahwa dengan tiga aspek jaminan mutu yang ada pada Metode Ummi, para santri yang belajar Al-Qur’an akan memiliki kefasihan, bacaan tartil, serta hafalan yang baik.
“Kalau kefasihan membacanya, insyaallah dengan jaminan mutu dari Ummi, karena Ummi itu memiliki tiga jaminan mutu. Yaitu metode yang bermutu, guru yang bermutu, dan sistem yang bermutu. Metode yang bermutu, insyaallah sudah disusun dengan baik. Guru yang bermutu, insyaallah guru harus sertifikasi dulu, memenuhi syarat sebagai guru Al-Qur’an Metode Ummi. Kemudian, sistem yang bermutu, insyaallah terkait sekolah dan semua pihak yang terlibat, mendukung sepenuhnya terhadap pelaksanaan dari Metode Ummi. Sehingga kefasihan, bacaan yang tartil, kemudian hafalan-hafalannya baik. Ini insyaallah tentunya kami kontrol dan kami jamin,” ujar Ainur Rahman, Ketua Korda Ummi Tabalong.
Ainur menjelaskan bahwa saat ini di Kabupaten Tabalong tercatat sebanyak 41 lembaga telah tergabung dalam program membaca Al-Qur’an menggunakan Metode Ummi, dengan total jumlah santri mencapai 4.020 orang.
(Maria Ulfah, TV Tabalong)