Kasus Infeksi Saluran Pernafasan Akut atau ISPA di Puskesmas Mabuun mengalami peningkatan. Peningkatan kasus ISPA ini menyusul menurunnya kualitas udara di Tabalong akibat kemarau.
Asap yang menyelimuti Kabupaten Tabalong beberapa pekan terakhir membuat kasus ISPA meningkat. Menurut data Puskesmas Mabuun, Kecamatan Murung Pudak, dalam tiga bulan terakhir, kasus ISPA cenderung meningkat. Peningkatan ini terjadi sejak bulan Juli 2023. Pada bulan Juli, tercatat 67 kasus ISPA, dan pada Agustus hingga September, tercatat 135 kasus ISPA.
Saat dikonfirmasi pada Jumat, 29 September 2023, Dokter Puskesmas Mabuun, Titis Indriyati, mengungkapkan bahwa ISPA menyerang pasien dari berbagai usia, mulai dari anak-anak hingga dewasa, dengan gejala batuk dan radang tenggorokan.
“Rasanya merata aja deh, cuman kalau anak-anak karena mereka ini sudah mulai masuk sekolah karena aktif. Yang datang kesini itu random ya, jadi ada yang batuk aja, ada yang radang tenggorokan, ada yang batuk pilek, ya gitu deh rata-rata,” ujar dr. Titis Indriyati.
Dokter Titis mengimbau agar masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah dan menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah. Selain itu, masyarakat juga diminta untuk terus menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
(Dano Nafarin, TV Tabalong)
Redaktur: Rais
Uploader: Rulyandi