Home Wisata & Budaya Taman Wisata Menanti Laburan Jadi Pilihan Berlibur pada Idul Fitri

Taman Wisata Menanti Laburan Jadi Pilihan Berlibur pada Idul Fitri

by iin hendriyani

Bagi pemirsa yang ingin menikmati libur Lebaran Idulfitri, Taman Wisata Menanti Laburan dapat menjadi pilihan. Wisata tersebut menawarkan tempat yang indah serta berbagai wahana menarik yang patut dicoba.

Beginilah suasana Taman Wisata Menanti Laburan pada Rabu, 2 April 2025. Taman wisata ini terletak di ruas jalan provinsi antar-Kabupaten Tabalong dengan Kabupaten Balangan, tepatnya di Desa Padang Panjang, Kecamatan Tanta, Kabupaten Tabalong.

Taman Wisata Menanti Laburan menawarkan objek wisata berupa taman terbuka, danau, dan kawasan rindang pepohonan karet. Taman wisata ini dipercantik dengan berbagai spot foto dan bangunan seperti gazebo.

Selain itu, Taman Wisata Menanti Laburan menawarkan wahana yang cukup memacu adrenalin, yakni flying fox dan sepeda gantung. Kemudian, juga ada wahana lain berupa kolam renang, bebek air, motor ATV, dan trail.

Pengelola Taman Wisata Menanti Laburan, Sya’baniatie Ninda Septia, menuturkan bahwa menghadapi libur Lebaran kali ini, pihaknya melakukan pembersihan dan pembenahan taman untuk kenyamanan wisatawan serta menambah wahana baru, seperti pohon salju dan burung merpati.

“Ya, untuk persiapan Lebaran Idulfitri tahun 2025 ini, Taman Wisata Menanti Laburan menyediakan berbagai wahana baru, mulai dari spot foto, kemudian juga kami menyediakan ada salju seperti di sini, kemudian juga ada berbagai fasilitas yang mulai kami perbaiki, kami persiapkan untuk menunjang kenyamanan wisata,” ujar Sya’baniatie Ninda Septia, pengelola Taman Wisata Menanti Laburan.

Taman Wisata Menanti Laburan buka sejak hari pertama Lebaran dengan jumlah wisatawan sekitar 500 orang, kemudian melonjak dua kali lipat pada hari kedua Lebaran.

Wisatawan cukup merogoh kocek Rp5.000 untuk menikmati keindahan dan keasrian Taman Wisata Menanti Laburan. Sedangkan wahana flying fox, sepeda gantung, kolam renang, dan bebek air dikenakan tarif masing-masing Rp20.000, serta motor ATV dan trail Rp30.000 per 15 menit.

(Alfi Syahrin, TV Tabalong)

You may also like

Leave a Comment