Puluhan UMKM yang tergabung dalam UMKM Sarang Lebah Tabalong mengadukan beberapa permasalahan ke DPRD Tabalong. Melalui pertemuan tersebut, juga dihadiri oleh pihak perusahaan dan perbankan yang menjadi pembina para UMKM selama ini.
Pertemuan yang difasilitasi Komisi 2 DPRD Tabalong digelar di Sekretariat DPRD Tabalong pada Selasa, 2 Januari 2024.
Perkumpulan UMKM Sarang Lebah ini merupakan gabungan UMKM yang ada di Tabalong, yang berusia sudah lebih dari puluhan tahun.
Melalui kesempatan tersebut, para pelaku usaha melalui Ketua Perkumpulan UMKM Sarang Lebah Tabalong, Agus Purwosari, menyampaikan lima pokok permasalahan.
Adapun permasalahan tersebut adalah meminta agar produk UMKM Tabalong dibantu pemasaran untuk keluar Tabalong. Dibangunnya rest area di beberapa titik perlintasan strategis yang didalamnya memasarkan produk-produk UMKM dan kuliner khas Tabalong.
Para UMKM yang sudah lama dapat difasilitasi untuk sertifikasi sebagai instruktur dalam beberapa pelatihan.
Pihak BUMN maupun swasta diharapkan dapat memanfaatkan produk-produk UMKM lokal.
Serta keluhan adanya beberapa SKPD yang hanya meminjam produknya untuk dibawa ke beberapa kunjungan atau pameran, namun produk tersebut dikembalikan lagi setelah kegiatan.
“Solusinya yang jelas dari 5 poin yang kami sampaikan tadi bisa dijalankan, karena kalau itu jalan semua insyaAllah semuanya maju, dari UMKM nya, tenaga kerja, bank nya juga, kan otomatis kalau penjualan naik tenaga kerja nambah, bank akan nambah, pemasaran bank kredit dan sebagainya. Terus nanti rencana membangun rumah kemasan, jadi pesan kami kalau itu lolos insyaAllah semuanya akan jalan, tidak seperti sekarang cuman menghabiskan anggaran, kegiatan, sudah seperti itu saja.” ujar Agus Purwosari, Ketua Perkumpulan UMKM Sarang Lebah Tabalong.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi 2 DPRD Tabalong, Mursalin, mendorong agar pihak perusahaan maupun perbankan serta dinas terkait terus mendukung keberadaan UMKM lokal. Sehingga UMKM di Tabalong semakin maju dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat.
“Kami dari Komisi 2 berharap dengan hadirnya UMKM tadi dan karena kita mengundang dari pihak perusahaan tambang maupun migas dan juga ada perbankan tadi, diharapkan mereka turut serta mensupport UMKM tadi, untuk perkembangan UMKM itu sendiri yang ada di Tabalong, sehingga bisa maju dan mensejahterakan masyarakat.” ujar Mursalin, Wakil Ketua Komisi II DPRD Tabalong.
Mursalin menambahkan, terkait kegiatan-kegiatan yang menjadi usulan dari pelaku UMKM tersebut, nantinya pihak DPRD akan berupaya mendorong agar SKPD terkait menganggarkan melalui APBD Perubahan tahun 2024.
(Muhammad Ariadi/ TV Tabalong)
