Penghimpunan zakat, infaq, dan sedekah oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Tabalong meningkat dari tahun ke tahun. Peningkatan ini tidak lepas dari semakin tingginya kepercayaan masyarakat terhadap BAZNAS.
Di tahun 2023, BAZNAS Tabalong berhasil menghimpun dana ZIS sebesar 1,3 miliar rupiah atau mencapai 88 persen dari target sebesar 1,5 milyar rupiah. Dari total dana yang dihimpun, sebanyak 457 juta rupiah berasal dari zakat, dan 864 juta rupiah berasal dari infaq.
Penghimpunan dana ZIS tersebut meningkat sekitar 700 juta rupiah dibanding tahun 2022 lalu yang hanya terealisasi sebesar 547 juta rupiah dari target 1,2 milyar rupiah.
Ketua BAZNAS Tabalong, Mardani, saat diwawancarai di kantor BAZNAS Tabalong pada Jumat, 19 Januari 2024, mengatakan bahwa peningkatan penghimpunan dana ZIS tidak lepas dari semakin tingginya kesadaran masyarakat untuk menunaikan zakat.
“Saya kira ini merupakan tantangan bagi kami supaya setiap tahun bisa meningkat realisasi penerimaan penghimpunan zakat, infaq, dan sedekah di Tabalong. Dengan peningkatan pengumpulan, pendistribusiannya juga akan bisa kita lakukan secara maksimal kepada masyarakat yang berhak. Oleh karena itu, ada dua hal yang menjadi fokus perhatian, pertama masalah kesadaran orang menunaikan zakat, yang kedua masalah kepercayaan, apakah sebagian besar masyarakat kita sudah sadar bahwa zakat itu merupakan sebuah kewajiban yang harus ditunaikan.” ujar Mardani, Ketua BAZNAS Tabalong.
Mardani menambahkan bahwa dari dana ZIS yang dihimpun, BAZNAS Tabalong berhasil menyalurkan 1,1 miliar rupiah atau sekitar 87 persen kepada para mustahik melalui berbagai program kegiatan.
Diketahui bahwa selain penghimpunan ZIS, di tahun 2023, BAZNAS Tabalong juga berhasil mencatatkan penerimaan pengumpulan dan penerimaan di luar neraca (OBS) atau di luar dari penerimaan BAZNAS Tabalong sebesar 16 miliar 67 juta rupiah atau sekitar 77 persen dari target sebesar 21 miliar rupiah.
(Muhammad Ariadi/TV Tabalong)