Tingginya curah hujan beberapa hari terakhir membuat oprit jembatan penghubung wilayah Gumuk dan Loyang Kelurahan Jangkung longsor. Bahkan, longsoran telah memakan separo badan jalan.
Beginilah situasi jembatan yang menjadi akses penghubung jalan di wilayah Gumuk menuju ke Komplek Loyang atau Kota Tanjung, di RT 8 Kelurahan Jangkung, Kecamatan Tanjung, yang terpantau pada Jumat, 24 Mei 2024.
Hampir separuh jalan di area oprit jembatan mengalami kerusakan karena longsor.
Akibatnya, saat ini hanya kendaraan roda dua saja yang dapat melintas di jembatan tersebut.
Sementara untuk kendaraan roda empat, terpaksa harus memutar balik atau mencari alternatif jalan lain.
Adanya longsor pada oprit jembatan ini tentu saja dikeluhkan warga. Pasalnya, jalan tersebut merupakan jalan utama warga setempat untuk melakukan berbagai aktivitas, mulai dari mengantar anak sekolah hingga menuju area perkebunan.
Warga pun berharap agar jalan tersebut segera diperbaiki sehingga aktivitas warga dapat kembali normal.
“Mengganggu banget, lewat-lewat sini aktivitas kami terganggu. Hendak mengantar anak sekolah, hendak ke kebun, kan hendak macam-macam.” ujar Fatmawati, warga
“Harapannya untuk pemerintah ini supaya cepat diperbaiki, supaya akses jalan arah penembusan Tanjung ini cepat dan tidak mengganggu lalu lintas jalan kita ini arah ke Tanjung, supaya tidak mengganggu lagi, supaya nyaman masyarakatnya.” ujar Jupriansyah, warga.
Sementara itu, ditemui saat meninjau lokasi longsor, Ketua RT 8 Kelurahan Jangkung, Syahrudin, mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pihak kelurahan sehingga diharapkan penanganan dapat segera dilakukan.
“Kalau untuk laporannya sudah ke kelurahan, tapi kalau ke kelurahan ke atasan kita belum tahu lagi. Tapi kalau laporan kita ke kelurahan sudah sampai ini laporannya masalah longsor ini.” ujar Syahrudin, Ketua RT 8 Kelurahan Jangkung.
Diketahui, di hari yang sama, Pemerintah Kabupaten Tabalong melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) telah meninjau langsung kondisi jalan dan jembatan tersebut sehingga penanganan dapat segera dilakukan.
(Maria Ulfah, TV Tabalong)
