Untuk memperkuat arah pembangunan digital Kabupaten Tabalong, Dinas Komunikasi dan Informatika melakukan penyusunan arsitektur sistem pemerintahan berbasis elektronik dan peta rencana pemerintahan digital. Penyusunan yang digelar pada 24 Juli 2025 di Aula Diskominfo Tabalong tersebut melibatkan SKPD dan kecamatan di Tabalong.
Secara bertahap, Pemerintah Kabupaten Tabalong melakukan migrasi digital di sektor pemerintahan. Salah satunya dengan menyusun arsitektur sistem pemerintahan berbasis elektronik dan peta rencana pemerintahan digital periode 2024–2029 yang digawangi Dinas Komunikasi dan Informatika Tabalong.
Penyusunan arsitektur sistem pemerintahan elektronik diikuti 28 SKPD dan 4 perwakilan kecamatan di Tabalong, untuk penguatan perencanaan dan sinergi antarinstansi. Arsitektur sistem pemerintahan berbasis elektronik dan peta rencana pemerintahan digital ini bertujuan untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih efisien dan cepat.
Kepala Bidang Penyelenggaraan E-Government dan Aplikasi Diskominfo Tabalong, Muhammad Zainaini, menjelaskan dokumen ini akan menjadi dasar pengambilan kebijakan dan arah pembangunan sistem digital. Sehingga setiap SKPD memiliki keselarasan dan rujukan teknis dalam pengembangan layanan digital.
“Harapannya dengan kegiatan ini, kita bisa meningkatkan indeks pemerintahan digital dalam mendukung program prioritas kepala daerah tahun 2025–2029.” ujar Muhammad Zainaini, Kabid E-Government & Aplikasi Diskominfo Tabalong.
Untuk memastikan kualitas dokumen dan peta rencana, Diskominfo Tabalong didampingi Tim Konsultan Inixindo Jogja. Perwakilan Tim Konsultan Inixindo Jogja, Aulia, menjelaskan keterlibatan pihaknya merupakan bentuk kolaborasi aktif dalam upaya peningkatan indeks SPBE Kabupaten Tabalong. Dengan harapan, melalui pendampingan ini dapat memperkuat landasan teknis transformasi digital di Tabalong.
“Tentu saja kami menginginkan adanya hasil yang maksimal ya, untuk indeks pemerintahan digital yang ada di Kabupaten Tabalong sendiri. Sehingga Kabupaten Tabalong bisa menjadi contoh untuk daerah-daerah lain, khususnya dalam hal inisiatif strategis, dan juga sudah concern terhadap pemerintahan digital, yang secara tujuan besarnya nanti menuju ke arah transformasi digital seluruh layanan yang dinikmati masyarakat di Indonesia.” ujar Aulia, Tim Konsultan Inixindo Jogja.
Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Tabalong dalam menyambut era pemerintahan berbasis digital, memperkuat sistem informasi, dan menyiapkan sumber daya manusia yang siap menghadapi tantangan digital.
(Dano Nafarin / TV Tabalong)
