KPU Tabalong melaporkan tahapan penyelenggaraan Pilkada Tahun 2024 kepada Pemerintah Kabupaten Tabalong. Laporan ini disampaikan lantaran Pemerintah Kabupaten Tabalong turut andil dalam mensukseskan Pilkada, baik dalam hal support anggaran maupun tenaga penyelenggara di lapangan.
Ketua KPU Tabalong, Ardiansyah, melaporkan tahapan penyelenggaraan Pilkada Tahun 2024 kepada Penjabat Bupati Tabalong, Hamida Munawaroh, beserta jajaran Kepala SKPD Pemerintah Kabupaten Tabalong dan para Camat, pada Senin, 4 November 2024, di Pendopo Bersinar Pembataan, Kecamatan Murung Pudak. Laporan ini disampaikan sebelum rapat koordinasi bulanan Pemerintah Kabupaten Tabalong pada November 2024.
Ardi menyampaikan, tahapan Pilkada dimulai dari perencanaan program dan anggaran. Dalam hal ini, Pemkab Tabalong memberikan support anggaran kepada KPU sebesar 30 miliar rupiah.
Ia menjelaskan, karena pada bulan Februari hingga Maret 2024 masih melaksanakan sebagian tahapan Pemilu, sehingga anggaran Pilkada sedikit dipangkas untuk Pemilu.
Meski demikian, anggaran penyelenggaraan Pilkada dinilai akan menghasilkan SILPA yang lumayan besar. Pasalnya, Pilkada Tahun 2024 dilaksanakan serentak se-Indonesia, sehingga sumber anggaran tidak hanya berasal dari APBD Kabupaten, tetapi juga APBD Provinsi dan APBN.
Lebih lanjut, Ardi memaparkan tahapan Pilkada selanjutnya berjalan dengan lancar hingga saat ini, yaitu pembentukan badan ad hoc, pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih sebanyak 288.015 pemilih, pembukaan layanan pindah memilih hingga H-7 pemungutan suara, pendaftaran dan penelitian persyaratan pasangan calon, penetapan tiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tabalong, pelaksanaan kampanye, serta pendistribusian logistik yang mulai berdatangan ke Tabalong.
“Mungkin demikian informasi yang dapat ulun sampaikan, sekali lagi terimakasih atas bantuan dan kerjasama bubuhan pian berataan, sehingga proses pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan lancar, aman, dan damai. Harapan ulun Pilkada di tahun 2024 ini juga sama, berjalan lancar, aman, dan damai,” ujar Ardiansyah, Ketua KPU Tabalong.
Ardi menambahkan, untuk nanti menjelang tahapan pemungutan suara Pilkada, agar gudang logistik diperhatikan di setiap kecamatan, mengingat kondisi curah hujan cukup tinggi, khususnya di Kecamatan Kelua yang saat ini kantor Camat Kelua tengah direhab.
Kemudian, sinergitas dalam rangka pengamanan logistik di tingkat kecamatan, desa, dan kelurahan agar ditingkatkan, mulai dari pendistribusian ke setiap kecamatan dan TPS, pengamanan selama di gudang logistik, hingga didistribusikan kembali ke kabupaten untuk dilakukan rekapitulasi perhitungan suara.
(Alfi Syahrin, TV Tabalong)