Tingkat partisipasi pemilih pada Pemilihan Umum Pemilu Serentak 2024 di Kabupaten Tabalong diperkirakan mencapai 85%. Partisipasi pemilih tersebut meningkat sekitar 5% dibandingkan pemilu tahun 2019 lalu.
Berdasarkan data sementara Tim Desk Pemilu Pemerintah Kabupaten Tabalong, tingkat partisipasi pemilih dalam pemilu 2024 di Tabalong rata-rata mencapai 85%, atau dihadiri sekitar 158.399 pemilih dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) 185.835 pemilih.
Adapun tingkat partisipasi pemilih tertinggi untuk pemilihan DPRD Kabupaten Tabalong berada pada Kecamatan Tanta dengan partisipasi mencapai 89,32%, atau dihadiri sekitar 14.307 pemilih dari DPT sebanyak 16.018 pemilih. Disusul Kecamatan Bintang Ara 88,54%, atau dihadiri 6.093 pemilih dari DPT 6.882 pemilih, serta Kecamatan Muara Harus 88,44%, atau dihadiri 4.559 pemilih dari DPT berjumlah 5.155 pemilih.
Sedangkan tingkat partisipasi pemilih terendah ada di Kecamatan Murung Pudak, yaitu sebesar 80,96%, atau dihadiri 31.517 pemilih dari DPT 38.928 pemilih.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Tabalong, Rahadian Noor, yang ditemui pada Selasa, 27 Februari 2024, mengapresiasi peran serta seluruh masyarakat yang telah mendukung dan mensukseskan pesta demokrasi lima tahunan ini sehingga mampu melampaui target partisipasi pemilih yang ditetapkan.
“Kalau kita bicara tingkat partisipasi masyarakat dalam memilih khususnya di Kabupaten Tabalong, ini alhamdulillah ini kemarin yang menargetkan di angka 85 persen dan ini sudah tercapai di angka 85 persen, baik dari Kabupaten Tabalong, DPRD Provinsi, DPD, hingga Pilpres, ini rata-rata dari tingkat kabupaten sampai DPR RI ini mencapai angka 85 persen dalam memilih, untuk khusus Pilpres ini kita mencapai angka 86 persen,” ujar Rahadian Noor, Kepala Kesbangpol Tabalong.
Rahadian menambahkan, meski pemilu telah berakhir dan terdapat perbedaan pilihan politik, namun ia mengajak masyarakat agar kembali menjalin silaturahmi dan menjaga kerukunan sehingga kondusifitas Kabupaten Tabalong terus terjaga.
(Dano Nafarin, TV Tabalong)