Pemerintah Kabupaten Tabalong melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Tabalong kembali melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) pada Selasa, 18 Maret 2025, di Aula Tanjung Puri Setda Tabalong. Dalam FGD Smart City tahap dua tersebut, Wakil Bupati Tabalong, Habib Muhammad Taufani Alkaff, meminta satuan kerja perangkat daerah terkait dapat memantapkan penerapan Smart City dengan menyinkronkan program prioritas.
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Tabalong, Habib Muhammad Taufani Alkaff, saat ditemui usai membuka Focus Group Discussion (FGD tahap dua) pada Selasa, 18 Maret 2025, di Aula Tanjung Puri Setda Tabalong.
Setelah fokus di tiga dimensi pada FGD tahap pertama, dalam tahap kedua ini pembahasan dilanjutkan untuk menyinkronkan tiga dimensi lainnya hingga mencakup seluruh program penerapan Smart City atau Kota Cerdas, meliputi Smart Governance, Smart Economy, Smart Environment, Smart Society, Smart Living, dan Smart Branding.
Wakil Bupati Tabalong, Habib Muhammad Taufani Alkaff, menuturkan untuk FGD Smart City kedua ini, dirinya lebih mengarahkan seluruh SKPD terkait untuk melakukan pemantapan sinergi Smart City dengan program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Tabalong yang menyentuh langsung kepada masyarakat.
“Tadi kita sudah memberikan arahan kepada seluruh OPD yang berhubungan dengan program prioritas kita. Kita tekankan lagi agar benar-benar serius membuat, menyatukan, dan menyinkronkan program prioritas Bupati dan Wakil Bupati ke depannya.” ujar Habib Muhammad Taufani Alkaff, Wakil Bupati Tabalong.
Habib Muhammad Taufani Alkaff menilai dengan pemantapan ini, berbagai peningkatan pelayanan masyarakat dapat diimplementasikan dengan baik. Hal ini juga dinilai dapat meningkatkan angka penilaian Smart City dengan angka 3,55 yang diraih Kabupaten Tabalong pada tahun 2024.
(Gazali Rahman, TV Tabalong)