Home DPRD Demi Layanan Setara, DPRD Tabalong Usulkan Mobil Khusus Desa Terpencil

Demi Layanan Setara, DPRD Tabalong Usulkan Mobil Khusus Desa Terpencil

by iin hendriyani

Komisi II DPRD Tabalong mengusulkan pengadaan mobil operasional bagi desa terpencil yang disesuaikan dengan kondisi geografis masing-masing desa. Usulan tersebut disampaikan untuk memudahkan pelayanan bagi masyarakat desa terpencil di Tabalong.

Usulan tersebut disampaikan Komisi II DPRD Tabalong saat rapat bersama Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, terkait rencana kerja tahun 2026, pada Jumat, 18 Juli 2025, di ruang rapat pimpinan Gedung Sekretariat DPRD Tabalong.

Ketua Komisi II DPRD Tabalong, Winarto, menilai saat ini kendaraan operasional desa terpencil di Tabalong belum sepenuhnya sesuai dengan keadaan jalan desa, sehingga menghambat mobilitas pelayanan pada masyarakat, terutama di daerah terpencil yang memiliki medan jalan berat. Oleh karena itu, pihaknya mengusulkan mobil operasional yang sesuai, seperti mobil double cabin atau 4×4.

Bukan hanya ditujukan untuk transportasi umum, namun kendaraan juga diperlukan untuk mendukung distribusi logistik hingga layanan darurat seperti ambulans.

“Ambulan tadi yang jadi pertimbangan benar. Ambulan di Panaan itu yang bisa mengangkut pasien-pasien, baik ibu hamil maupun yang lain, apabila ingin melahirkan. Dobel gardan. Itu harus, paling tidak satu unit dulu yang diharuskan. Dua unit itu, satu ambulan, satu untuk kepentingan umum. Ini yang kami harapkan khususnya di BPKAD.” ujar Winarto, Ketua Komisi II DPRD Tabalong

Menanggapi hal tersebut, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Tabalong, Husin Ansari, mengatakan pihaknya akan mendalami usulan tersebut dan membahasnya dengan tim teknis serta perangkat daerah terkait. Menurutnya, kondisi medan di beberapa wilayah memang membutuhkan kendaraan dengan spesifikasi khusus.

“Tadi kan ada dua ya, untuk yang angkutan masyarakatnya dan ambulannya. Jadi kita akan siapkan di 2026. Kalau mobil angkutan yang ada itu kan secara spesifikasi tidak memungkinkan untuk mengangkut masyarakat yang di daerah sana karena memang terkait dengan kondisi jalannya yang tidak memungkinkan. Kita akan mencarikan mobil yang cocok dengan kondisi jalan seperti itu.” ujar Husin Ansari, Kepala BPKAD Tabalong.

Selain kendaraan operasional, Husin juga menegaskan bahwa ambulans dengan standar fasilitas kesehatan tetap menjadi prioritas, terutama bagi puskesmas. Hal ini untuk memastikan layanan darurat, seperti bagi ibu hamil atau pasien gawat darurat, bisa dilayani dengan cepat dan aman.

(Dano Nafarin / TV Tabalong)

You may also like

Leave a Comment