Pemerintah kabupaten tabalong akan menyusun ulang strategi pembangunan tahun 2026, lantaran pengurangan dana tranfer dari pemerintah pusat. Meskipun anggaran terpangkas, pemerintah kabupaten tabalong pastikan program prioritas daerah tetap berjalan sehingga dapat memberikan manfaat kepada masyarakat.
Hal ini disampaikan oleh bupati tabalong, muhammad noor rifani yang diwawancarai di kediaman bupati tabalong, usai audiensi pemerintah kabupaten tabalong dengan serikat kerja tabalong terkait pengurangan dana transfer tahun 2026, pada kamis 9 oktober 2025, di komplek pendopo bersinar kelurahan pembataan.
Bupati noor rifani menuturkan, pemotongan dana transfer dari pemerintah pusat ini memberi dampak signifikan terhadap perencanaan pembangunan daerah. Kondisi ini tidak hanya terjadi pada kabupaten tabalong saja, tetapi juga terjadi di seluruh indonesia sehingga pemerintah daerah perlu menyusun kembali seluruh rancangan kegiatan yang telah disusun.
Meski menghadapi keterbatasan fiskal, noor rifani memastikan pemerintah kabupaten tabalong tetap berfokus menjaga agar tujuh program prioritas kabupaten tabalong dapat berjalan. Ia juga menegaskan bahwa tim anggaran pemerintah daerah akan menyiapkan langkah-langkah strategis untuk memastikan hasil pembangunan tetap maksimal bagi masyarakat.
Terkait audiensi yang dilakukan bersama serikat kerja tabalong, bupati noor rifani mengapresiasi perhatian dan dorongan dari serikat kerja tabalong yang menyoroti isu pengurangan dana transfer. Menurutnya, kepedulian dari serikat kerja menunjukan semangat bersama dalam menjaga keberlanjutan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi daerah.
“Karena bagaimanapun dengan adanya pengurangan ini kan tentu membawa dampak. Selain program-program yang akan dikelontarkan masyarakat terjadi pengurangan, juga nanti terkait dengan pertumbuhan ekonomi yang ada di masyarakat. Karena bagaimanapun dengan adanya BPD ini akan memberi stimulan terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten kita. Nah jadi kami terima kasih kepada Serikat Bekerja kita yang memberikan atensi terhadap pengurangan ini dan tentunya kami berharap kolaborasi sinirki terus dijalankan di Kabupaten Tabalong termasuk dengan Serikat Kerja dan melakukan kita mencapai tujuan Tabalong SMART ini.” Ujar Muhammad Noor Rifani, Bupati Tabalong
Diketahui pemotongan dana transfer tahun 2026 untuk pemerintah kabupaten tabalong ialah sebesar 991 miliar rupiah, sehingga kabupaten tabalong nantinya akan menerima dana transfer sebesar 2 koma 5 triliun rupiah untuk tahun 2026.
(DANO NAFARIN, TV TABALONG)
