Sejak diresmikan oleh Bupati Tabalong pada bulan Juni lalu, Mini Waterboom Desa Harus menjadi pilihan favorit masyarakat Desa Harus untuk berekreasi. Tak hanya ramai pengunjung, pengelolaan objek wisata ini juga berkontribusi meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PAD) hingga Rp14 juta per bulan. Bahkan, di hari libur, pendapatan per hari dapat menyentuh angka Rp2 juta lebih.
Wahana rekreasi Mini Waterboom Desa Harus terus menarik antusias pengunjung sejak diresmikan Bupati Tabalong pada Juni lalu. Pengunjung ramai datang hampir setiap hari, terutama saat akhir pekan atau hari libur nasional. Wahana bermain air yang dibangun di kawasan ruang terbuka hijau ini memberikan pilihan rekreasi yang sehat dan terjangkau bagi warga.
Tak hanya memberikan dampak sosial bagi masyarakat, Mini Waterboom ini juga telah menjadi sumber PAD yang signifikan bagi Desa Harus. Dalam satu bulan, pengelolaan Mini Waterboom ini mampu meraup pendapatan antara Rp10 juta hingga Rp14 juta. Khusus di hari libur atau akhir pekan, pendapatan per hari dapat mencapai Rp2.250.000.
Kepala Desa Harus, Rahmani, menyatakan bahwa pihaknya sangat mendukung kegiatan wisata berbasis masyarakat ini. Bahkan, ke depannya, Pemdes akan terus melengkapi berbagai fasilitas tambahan agar kawasan wisata desa ini semakin berkembang dan memberikan dampak ekonomi yang lebih besar bagi warga sekitar.
“Baik, setelah peresmian Pak Bupati kemarin, kami sangat berterima kasih banyak. Sampai sekarang, hari-hari, kadada lagi Sabtu-Minggu, kada lagi. Dari Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat ramai, seperti yang buhan pian lihat ini.” ujar Rahmani, Kepala Desa Harus.
Pengelolaan Mini Waterboom Desa Harus menunjukkan bahwa pemanfaatan aset desa secara kreatif dapat menjadi sumber pendapatan yang berkelanjutan. Rahmani berharap, dampak positif dari wahana ini terus meluas, baik dari segi rekreasi maupun kesejahteraan masyarakat.
(Muhammad Khairillah/TV Tabalong)
