Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Maju Jaya, Desa Padang Panjang, menunjukkan kiprah untuk menggali dan mengelola potensi lokal melalui berbagai unit usaha, salah satunya di sektor pariwisata. Berkat pendampingan dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Adaro Indonesia, BUMDes berhasil mengembangkan Taman Wisata Menanti Laburan yang terletak di Desa Padang Panjang, Kecamatan Tanta, Kabupaten Tabalong, hingga menjadi salah satu destinasi unggulan di wilayah tersebut.
Wisata yang mulai dikembangkan sejak tahun 2019 ini berdiri di atas lahan tukar guling seluas 5,1 hektare yang merupakan aset desa. Wisata Menanti Laburan menjadi salah satu destinasi wisata yang cukup diminati di Kabupaten Tabalong. Cocok untuk mengisi waktu luang atau liburan bersama keluarga.
Resmi dibuka pada tahun 2020, Taman Wisata Menanti Laburan terus berbenah dengan menambahkan berbagai fasilitas seperti taman bermain anak, wahana flying fox, bebek air, kolam renang, ATV, sepeda gantung, dan lain sebagainya. Fasilitas ini menjadikannya tujuan rekreasi favorit bagi masyarakat. Keberhasilan destinasi Wisata Menanti Laburan membuat masyarakat terbantu dengan adanya lapangan pekerjaan baru di kawasan ini.
Direktur BUMDes Padang Panjang, Sokhidin, menjelaskan bahwa Taman Wisata Menanti Laburan menjadi salah satu usaha unggulan dari berbagai unit bisnis yang dijalankan BUMDes. Ia mengaku bersyukur hingga saat ini pendampingan dan dukungan Adaro terus berlanjut, hingga membuat Taman Menanti Laburan dapat bertahan dan terus menambah aset untuk pelayanan kepada pengunjung.
“Untuk kontribusi Adaro, alhamdulillah mensupport terus, menambah terus, dan kita didukung oleh Adaro, masih didukung terus. Untuk pelatihan, kita masih dibantu oleh Adaro dan kita pun dapat WTP dari Adaro, Water Treatment Plant, dan solar cell keterbarukan itu kita dapat dari Adaro.” ujar Sokhidin, Direktur BUMDes Padang Panjang.
CSR Section Head PT Adaro Indonesia, Yuri Budhi Sujalmi, menekankan pentingnya kolaborasi dan semangat warga dalam membangun desa. Dirinya juga melihat potensi yang besar dari destinasi wisata Padang Panjang, dan dinilai layak untuk terus ditingkatkan.
“Nah, Padang Panjang ini termasuk salah satu desa ring 1 di wilayah PT Adaro Indonesia. Kemudian yang kedua, mereka punya potensi, baik fisik maupun sosial, itu mereka punya semua. Mereka punya sebidang lahan yang luas dan letaknya sangat strategis, yang bisa dijadikan sesuatu yang tentunya bermanfaat, yang sebelumnya mereka belum terpikir.” ujar Yuri Budhi Sujalmi, CSR Section Head PT Adaro Indonesia.
Dukungan PT Adaro Indonesia tidak hanya terbatas pada bantuan fisik. Pendampingan juga diberikan berupa pelatihan, advokasi, hingga pemberdayaan masyarakat untuk memperkuat kapasitas kelembagaan desa.
Keberhasilan pengelolaan Taman Wisata Menanti Laburan menjadi salah satu faktor yang mengantarkan BUMDes Padang Panjang masuk dalam lima besar nasional Lomba Desa BRILian 2024, yang diselenggarakan oleh PT Bank Rakyat Indonesia Tbk.
Kini, Taman Wisata Menanti Laburan tidak hanya menjadi ruang rekreasi, tetapi juga sumber pendapatan desa yang menopang berbagai kegiatan sosial dan pembangunan fisik di Padang Panjang.
(Gazali Rahman/TV Tabalong)